"Kali ini saya tidak melihat ke arah kiper dan saya pikir penalti itu hampir sempurna," kata Kevin Diks.
"Saya menendang bola ke bagian dalam tiang gawang dengan sangat tinggi dan hampir saja sempurna."
Kevin seperti tak menyesalkan itu, karena menurutnya setiap momen dalam pertandingan merupakan bagian dari pekerjaan.
Hanya ada dua kemungkinan untuk itu, yakni berhasil dan tidak, sementara tugas pemain hanyalah untuk terus mencoba.
"Tetapi saya pikir hal itu adalah bagian dari pekerjaan. Jika tidak mencoba, Anda tidak akan pernah berhasil," katanya lagi.
"Anda terkadang gagal, harus bangkit, dan melakukan itu. Saya telah melakukannya, jadi ini adalah bagian dari permainan."
Kevin Diks akan menjadi andalan Timnas Indonesia lagi pada bulan Juni mendatang di Kualifikasi Piala Dunia 2026.
Putaran ketiga kualifikasi masih menyisakan dua laga terakhir, Timnas Indonesia akan lebih dulu melawan China pada 5 Juni di Jakarta.
Lima hari berselang giliran bertandang ke Tokyo guna menghadapi tuan rumah Jepang di laga terakhir kualifikasi putaran ketiga.
Editor | : | Ragil Darmawan |
Sumber | : | BolaSport.com, SuperBall.id |