Manajer Madura United, Haruna Soemitro, menyampaikan kekecewaannya setelah Cristian Gonzales memastikan kariernya di klub asal Pulau Garam itu telah berakhir dan hijrah ke tim Liga 2, PSS Sleman.
Haruna mengatakan bahwa ia kecewa, lantaran penyerang senior tersebut pergi ke Sleman tanpa berpamitan ke manajemen Madura United.
Padahal hingga detik ini penyerang berjuluk El Loco tersebut masih terikat kontrak profesional.
“Sebagai Manajer, saya tentunya kecewa dengan sikap Gonzales yang tidak menginformasikan keberangkatannya ke Sleman, sementara ia masih terikat kontrak dengan Madura,” kata Haruna Soemitro.
Hanya saja, atas permasalahan ini pihak Madura United tidak akan membawa ke level yang lebih serius.
Menurut Haruna, langkah kebijaksanaan tersebut diambil, karena selama ini manajemen Madura United dengan PSS punya hubungan yang sangat baik.
(Baca juga: Ismed Sofyan Ungkap Cara Persija Siasati Padatnya Jadwal)
"Sebenarnya, Madura bisa saja mempermasalahkan hal ini karena ini pelanggaran etika kontrak yg serius. Namun, demi menjaga hubungan baik dengan manajemen PSS yang sudah terjalin selama ini,” imbuh mantan Ketua Umum PSSI Pengprov Jatim tersebut.
Ia pun siap untuk merelakan kepergian Gonzales. Bahkan berharap agar eks Arema tersebut bisa mengangkat nama Super Elang Jawa, julukan PSS Sleman.
“Mudah-mudahan Gonzales bisa membantu prestasi yang lebih baik, maka pasti kita akan mengikhlaskan Gonzales sejauh memenuhi klausul para pihak, khususnya klub,” ujar Haruna.
Editor | : | Aulli Reza Atmam |
Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar