Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Bhayangkara FC akan kedatangan tamu spesial dalam pekan ke-27 Liga 1 2017.
Lawan yang akan dihadapi tim berjulukan The Guardians itu adalah Bali United yang merupakan peringkat kedua di papan klasemen sementara Liga 1.
Kedua klub itu akan bertanding di Stadion Patriot, Bekasi, Jawa Barat, pada Jumat (29/9/2017).
Pelatih Bhayangkara FC, Simon Mcmenemny, mengatakan pertandingan melawan Bali United akan menjadi laga yang sangat menarik.
Juru taktik asal Skotlandia itu juga yakin Bali United akan memberikan kejutan dalam laga yang kick off pukul 18.30 WIB tersebut.
Simon mengatakan seperti itu lantaran Bali United datang ke Bekasi dengan misi mencuri poin.
(BACA JUGA; Misi Berat, Persegres Belum Angkat Bendera Putih Saat Menjamu Madura United)
Terlebih pada putaran pertama, Bali United dipermalukan Bhayangkara FC di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, Bali, dengan skor 1-3.
"Kami memang meraih kemenangan di kandang mereka pada putaran pertama dan itu sangat bagus sekali bagi kami," kata Simon saat ditemui SuperBall.id dan BolaSport.com di Lapangan Mako Brimob, Kelapa Dua, Depok, Selasa (26/9/2017).
"Tapi mereka pasti sudah belajar dari kesalahan pada putaran pertama lalu dan ingin mendapatkan poin di Bekasi," ucap mantan pelatih Timnas Filipina tersebut.
Bhayangkara FC saat ini masih duduk di peringkat pertama dengan mengemas 53 poin.
Sedangkan Bali United terus menempel ketat Bhayangkara FC dan hanya tertinggal satu poin saja.
(BACA JUGA; Tekanan Psikologis Belum Pulih, Kalteng Putra Dipaksa Berhadapan dengan Persebaya yang Haus Kemenangan)
Bali United juga mendapatkan tenaga baru di putaran kedua dengan mendatangkan Stefano Lilipaly untuk menambah daya gedor lini depan.
Simon juga yakin tim asuhan Widodo Cahyono Putro tersebut akan tampil menyerang sejak menit pertama.
"Mereka pasti lebih ngotot, apalagi diputaran kedua ini yang dipertaruhkan semakin besar lagi untuk mendapatkan peringkat 1," kata Simon.
"Ini akan jadi game yang berat sulit juga tapi gak ada alasan anak-anak gak tampil percaya diri dan meraih tiga poin," ucap Simon menambahkan.