Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
PSSI telah mengeluarkan rilis terkait syarat untuk klub-klub Liga 1 agar bisa bermain di tingkat Asia.
Salah satu syaratnya adalah memiliki lisensi klub profesional dengan standar AFC.
Sayangnya, di Liga 1 baru Arema FC dan Persib Bandung yang memiliki lisensi tersebut.
Sementara tim-tim pengisi papan atas klasemen Liga 1 saat ini justru tak memiliki lisensi.
Namun, kabar baik datang dari Bali United.
(Baca Juga: Timnas Futsal Indonesia Menang 21 Gol Tanpa Balas atas Filipina)
Melalui laman resminya, Bali United mengumumkan bahwa mereka akhirnya memiliki lisensi tersebut.
Hal tersebut dipastikan setelah surat yang diterima manajemen Bali United dari PSSI seperti yang dilansir SuperBall.id dari Baliutd.com.
Ada tiga poin keputusan dalam surat tersebut.
Dalam isi surat tersebut poin pertama menyebutkan bila Club Licensing Committee (CLC) telah menyetujui untuk menerima permohonan lisensi klub profesional dari klub Bali United dan memberikan lisensi klub profesional kepada tim berjuluk Serdadu Tridatu tersebut.
Namun di poin kedua ada hal yang masih harus dilengkapi manajemen Bali United yaitu terkait kekurangan di kriteria B.
Adapun tenggang waktu yang diberikan kepada manajemen Bali United untuk memenuhi kekurangan tersebut adalah hingga bulan Januari 2018 mendatang.
(Baca Juga: Egy Maulana Vikri Ditawari Gaji Hampir 100 Juta per Bulan oleh Klub Ini)
"Ya, Bali United sudah resmi mendapatkan lisensi AFC walaupun masih ada sedikit kekurangan yang harus kami lengkapi," ungkap CEO Bali United, Yabes Tanuri seperti dikutip SuperBall.id dari laman resmi Bali United, Kamis (26/10/2017).
Namun kami yakin akan segera melengkapi kekurangan tersebut sebelum waktu tenggang yang ditentukan. Ini semua hasil kerja keras semua pihak di klub ini. Tapi terlepas dari itu, saat ini kami fokus di tiga pertandingan sisa di Liga 1," tambah Yabes Tanuri.
A post shared by Bali United (@baliunitedfc) on
Adapun Indonesia mendapatkan satu jatah klub untuk tampil di babak play-off Liga Champions Asia.
Lalu ada dua klub Tanah Air yang bakal mewakili Indonesia langsung di fase penyisihan grup pada Piala AFC 2018.
Dalam aturan AFC, klub yang berada di peringkat satu sampai sembilan klasemen akhir dengan syarat pemenuhan lisensi AFC akan menjadi prioritas.
Artinya, jika klub juara liga tidak memiliki lisensi AFC, maka jatah play-off Liga Champions akan diberikan kepada klub di peringkat terdekat yang telah mengantongi lisensi.
Jika peringkat kedua atau runner-up tak memiliki lisensi AFC, jatah itu diberikan ke peringkat ketiga.
Jika peringkat ketiga juga tak memiliki lisensi AFC, jatah diberikan ke peringkat keempat, demikian seterusnya sampai peringkat kesembilan.