Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Indonesia akan kembali melakukan proses naturalisasi pesepak bola asing yang memiliki darah keturunan negeri ini.
Kali ini adalah pesepak bola asal Belanda yang memiliki keturunan Indonesia, yakni Sandy Walsh.
Sandy Walsh lahir di Belgia dari ayah kelahiran Inggris keturunan Irlandia dan ibu yang berdarah Swiss-Belanda dengan keturunan Indonesia.
karena itu, Sandy Walsh bisa bermain untuk timnas Belgia, Republik Irlandia, Indonesia, Swiss, dan Belanda.
Sandy Walsh sempat membela tim junior Belanda pada usia 15-20 tahun.
(Baca Juga: PSSI Bakal Evaluasi Hukuman Denda Ratusan Juta Rupiah dari AFC)
Saat ini, pemain berusia 22 tahun tersebut bermain untuk klub Belgia, Zulte Waregem, sejak musim 2017, setelah lima tahun sebelumnya membela RKC Genk.
"Ditunggu. Kami sudah menjadwalkan yang bersangkutan akan datang ke Indonesia pada November 2017," kata Wakil Ketua Umum PSSI, Joko Driyono.
Sebelumnya, Sandy Walsh memang sempat mengutarakan niatnya untuk menjadi pemain timnas Indonesia lewat akun Instastory pada akun Instragram miliknya.
Pelatih timnas Indonesia, Luis Milla, juga sudah melihat permainan dari bek dengan tunggi badan 185 cm tersebut.
Sekarang, PSSI sedang berusaha untuk terus menjalin komunikasi dengan pihak Sandy Walsh.
Nantinya, pemain yang sempat menimba ilmu sepak bola di Akademi Anderlecht itu harus melewati beberapa proses naturalisasi sebelum resmi menyandang status WNI.
"Komunikasi terus kami bangun dengan pihak Sandy Walsh. Dia juga harus datang untuk melakukan proses tanda tangan di beberapa lembar sebagai administrasi," ucap Joko.
Sebelum Sandy Walsh, baru-baru ini Indonesia resmi menaturalisasikan penyerang Bhayangkara FC, Ilija Spasojevic.
Spasojevic sudah lama mengajukan proses menjadi WNI lantaran sudah tinggal di Indonesia selama tujuh tahun dan memiliki istri asli negeri ini