Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Belum mulai bersaing di Liga 1 musim 2018, Pelatih Sriwijaya FC sudah mendapat kecaman dari suporternya.
Kecaman itu bermula dari rencana Rahmad Darmawan merekrut Herman Dzumafo Epandi.
Suporter menganggap Dzumafo sudah kehilangan masa keemasan, sehingga Sriwijaya FC hanya melakukan pembelian secara sia-sia.
Ketua Umum Singa Mania, Ariyadi Eko, mengatakan banyak pemain Sriwijaya FC yang sudah menunjukkan masa keemasan.
Alberto Goncalves dan Manuchekhr Dzhalilov, kemungkinan besar bakal menjadi pilihan utama.
Airlangga Sucipto pun sudah menunjukkan kualitasnya dalam dua musim terakhir.
(Baca Juga: Bentuk Tim Baru, Arema FC Kesulitan Cari Lawan Uji Coba)
"Jadi mendatangkan Dzumafo akan sangat bisa diperdebatkan," kata Ariyadi, dikutip SuperBall.id dan Tribun Sumsel, Minggu (17/12/2017).
Menurut Ariyadi, meski Rahmad Darmawan diberikan kewenangan penuh oleh manajemen bukan berarti enggan mendengarkan saran dari sejumlah pihak.
Dalam beberapa musim, Dzumafo sudah tidak terpakai di kasta tertinggi sepak bola Indonesia.
Dzumafo hanya bermain untuk klub Liga 2 yang tidak mengalami persaingan seketat Liga 1.
Rahmad Darmawan, kata Ariyadi, perrlu mempertimbangkan kemampuan klub disektor anggaran pembiayaan.
"Dengan uang yang dikeluarkan apakah sepadan dengan manfaat yang didapat, Rahmad Darmawan perlu mempertimbangkan visi dan misi klub Sriwijaya FC," tegas Ariyadi.