Bali United Rela Korbankan Satu Nama agar Spaso Bisa Berlaga di LCA

Kabar kurang mengenakkan Bali United menjelang laga kontra Tampines Rovers di Stadion I Wayan Dipta, Bali, Selasa (16/1/2018).

Kabar tak sedap itu terkait dengan penyerang anyar Bali United, Ilija Spasojevic.

Penyerang yang akrab disapa Spaso itu belum dianggap Warga Negara Indonesia (WNI) oleh AFC.

Hal itu lantaran penyerang kelahiran Montenegro itu belum ada setahun menyandang status WNI.

Berdasar aturan AFC pasal 33, kewarganegaraan seorang pemain akan diakui AFC apabila telah resmi satu tahun menjadi warga suatu negara saat fase grup kompetisi antar klub Asia dimulai.

Terkait Spaso yang status sebagai pemain asing oleh AFC turut dibenarkan oleh Owner Bali United, Pieter Tanuri.

"Spasojevic masih berstatus sebagai pemain asing dalam Liga Champions Asia (LCA) dan Piala AFC," ujar Pieter Tanuri seperti dikutip SuperBall.id dan BolaSport.com dari Tribun Bali.

(Baca Juga: Manajer Madura United Terpukau Lihat Aksi Pemain asal Jerman Ini)

Hal senada juga disampaikan Pelatih Bali United, Widodo Cahyono Putro.

Dalam helatan level Asia, Spaso masih berstatus sebagai pemain asing.

Tentu kabar ini menjadi kabar buruk bagi skuat Serdadu Tridatu.

Terkait status tersebut, Widodo mengatakan ada satu pemain asing yang akan dikorbankan pada helatan nanti.

"Nanti kita akan lihat siapa yang akan dikorban antara Nick van der Velden atau Kevin Brands."

"Kita lihat situasi nanti di Liga Champions Asia dan Piala AFC," kata Widodo.