Andritany Ardhiyasa: Kiper dengan Persentase Penyelamatan Terbaik

Modal Persija Jakarta menjadi yang terbaik di Piala Presiden 2018 terbilang lengkap, baik dari lini serang maupun barisan pertahanan.

Sepanjang Piala Presiden 2018, Persija tampil impresif dan menjadi tim tersubur dengan torehan 10 gol dari empat laga.

Jumlah tersebut hanya kalah satu gol dari Bali United dengan total 11 gol.

Dari 10 gol tersebut, lima di antaranya dicetak oleh striker Marko Simic yang membuat pemain asal Kroasia itu menduduki puncak daftar pemain tersubur Piala Presiden 2018 bersama Stefano Lilipaly.

Selain memiliki lini serang yang menjanjikan, Persija juga punya modal bagus pada barisan pertahanan.

Kiper utama Persija, Adritany Ardhiyasa, merupakan penjaga gawang dengan jumlah persentase penyelamatan terbaik dari empat kontestan semifinal Piala Presiden 2018.

Sepanjang turnamen pra-musim tersebut, gawang Persija sudah empat kali dibobol lawan.

(Baca Juga: Persija Jakarta Punya Kemampuan Bertahan Terbaik, Ini Datanya)

Selama mentas pada Piala Presiden 2018, Adritany tampil dalam tiga pertandingan dan menerima tujuh tembakan tepat sasaran.

Enam dari tujuh tembakan itu berhasil ditepisnya.

Dari nilai tersebut, persentase penyelamatan yang dilakukan Andritany mencapai 85.7 persen.

Jumlah tersebut lebih besar dari kemampuan Abdul Rohim dengan 11 penyelamatan (78,5 persen) dan Teja Paku Alam sebanyak sembilan penyelamatan (81,8 persen).

Ketangguhan lini serang dan pertahanan tersebut bakal menjadi modal penting bagi Persija untuk melakoni dua pertandingan semifinal Piala Presiden menghadapi PSMS Medan.

Dua laga bakal terlaksana di Stadion Manahan, Solo pada 10 dan 13 Februari 2018.

Persentase penyelamatan kiper-kiper kontestan semifinal Piala Presiden 2018:

• Andritany (Persija): menerima 7 shot on target, melakukan 6 save (85,7 persen)
• Teja Paku Alam (Sriwijaya): menerima 11 shot on target, melakukan 9 save (81,8 persen)
• Abdul Rohim (PSMS): menerima 14 shot on target, melakukan 11 save (78,5 persen)
• Wawan Hendrawan (Bali United): menerima 8 shot on target, melakukan 5 save (62,5 persen)
• Dhika Bhayangkara (PSMS): menerima 5 shot on target, melakukan 3 save (60 persen)
• Rizky Darmawan (Persija): menerima 7 shot on target, melakukan 4 save (57,1 persen)
• M Dicky (Bali United): menerima 5 shot on target, melakukan 3 save (60 persen)
• Made Wardana (Bali United): menerima 4 shot on target, melakukan 2 save (50 persen)