Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Kabar baik untuk PSMS Medan datang dari legiun asing mereka, Sadney Urikhob, terkait proses pemulihan cederanya.
Kondisi pemain yang menjadi andalah Tim Ayam Kinantan di Piala Presiden 2018 ini kian membaik.
Adapun Sadney sebelumnya diketahui mengalami cedera otot pangkal paha.
“Kondisi Sadney menunjukan kemajuan yang baik, setelah sebelumnya mengalami cedera otot di sekitar pangkal paha, pinggang, dan hamstring,” kata dokter tim PSMS Medan, Indra Feriadi, kepada BolaSport.com.
“Sekarang Sadney sudah memasuki fase penyembuhan, pemulihannya sudah 90 persen. Sebelumnya kita sudah lakukan penguatan otot atas dan hari ini penguatan otot bawahnya,” ucap Indra Feriadi.
(Baca juga: PSMS Mulai Susun Rencana Acara Launching Tim meski Jadwal Liga 1 Belum Pasti)
Berapa lama lagi pemulihan Sadney?
Indra mengatakan sebenarnya Sadney tinggal membutuhkan pemulihan kondisi saja.
“Sadney sudah bisa ikut joging joging kecil dulu, karena kemarin itu ototnya keram. Jadi dibawk lari saja sakit. Sekarang ototnya sudah lembek, rileks, sudah membaiklah,” kata Indra.
“Sadney tinggal recovery kondisi saja, karena seminggu ini dia tak ikut latihan bersama rekan-rekannya yang kini di Yogyakarta. Tapi dari sisi otot-ototnya, Sadney sudah pulih,” Indra Feriadi.
Sadney memang tak disertakan dalam pemusatan latihan PSMS Medan di Yogyakarta karena harus menjalani terapi penyembuhan cedera.
Selain Sadney, kiper Abdul Rohim juga tetap tinggal di Medan karena mengurus pernikahannya.
Kendati sudah dikontrak, Sadney sebelumnya sempat disebut mungkin terdepak setelah gelandang asal Uganda, Martin Mugabi, bergabung dengan skuat PSMS di Yogyakarta.
Namun, pelatih Djadjang Nurdjaman membantah kabar tersebut.
"Sadney tetap dipertahankan," tutur Djadjang Nurdjaman.
"Banyak orang yang mengakuinya sebagai pemain bagus. Lihat di poling, Sadney beberapa kali masuk ke dalam line up terbaik di beberapa media. Saya pikir tidak ada yang salah dengan perekrutan Sadney," kata mantan pelatih Persib Bandung tersebut.