Efek sindiran terhadap Egy Maulana Vikri pada laga teranyar Lechia Gdansk kontra Lech Poznan berakhir penuh kisruh.
Menjalani laga tandang ke markas Lech Poznan, Sabtu (17/3/2018), Lechia Gdansk dihajar telak 3-0.
Tak hanya kekalahan, laga tersebut juga menjadi awal dari kisruh di akun media sosial klub rival Lechia.
Pasalnya, pada laga tersebut oknum suporter Lech Poznan memasang banner yang menyindir Egy.
(Baca Juga : Liga 1 Bakal Lebih Sadis dari Liga Super Malaysia)
Banner berbahasa Indonesia dengan tulisan bahasa Indonesia "Lechia Gdansk Sial Pelac*r" itu lantas menyulut emosi netizen.
Bel et fin hommage des ultras du Lech Poznan à l’ouverture vers l’Asie du Lechia grâce à la signature d’Egy Maulana (star du foot à 16ans et ses 650k insta followers).
— Piłka & Nożna (@OwskiMateusz) March 16, 2018
La bache annonce en Indonésien dit “Lechia Gdansk s*le m*rde” - Bonne soirée pic.twitter.com/eLGTqrTPHD
Akun media sosial Lech Poznan pun tertimpa bencana dengan banjiran kata kasar dari 100 ribu lebih netizen Indonesia.
Melihat bencana yang menimpa Lech Poznan tersebut, Lechia Gdansk pun tampak mulai mengambil sebuah tindakan.
(Baca juga : Jangan Bebani Pelatih Persib Bandung dengan Target Besar)
Klub baru Egy Maulana itu mengunggah foto kiper Lech Poznan dan kapten Lechia Gdansk yang terlihat akur dan saling menghargai.
Respect #LechiaGdansk #LechPoznan #LPOLGD #lottoekstraklasa
A post shared by Lechia Gdańsk (@lechia_gdansk) on
Hal tersebut tampaknya diunggah untuk meredakan emosi para netizen Indonesia.