Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Timnas U-19 Indonesia sudah mulai melakukan pemusatan latihan sebagai persiapannya menghadapi Jepang U-19 di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Senayan, Jakarta Pusat, Minggu (25/3/2018).
Dari 24 nama dipanggil, ada dua pemain yang sampai saat ini belum juga bergabung dengan tim asuhan Bima Sakti tersebut.
Kedua pemain itu adalah gelandang bertahan PSM Makassar, Asnawi Mangkualam, dan bek Bhayangkara FC, Nurhidayat.
Kemungkinan besar kedua pemain itu tidak dilepas oleh PSM dan Bhayangkara FC dikarenakan sedang berkonsentrasi untuk melakukan laga perdana di Liga 1 2018.
Asnawi bersama dengan PSM akan menjamu PSIS Semarang di Stadion Andi Mattalatta, Makassar, Minggu (25/3/2018).
Sementara Nurhidayat dipersiapkan Bhayangkara FC untuk melawan Persija Jakarta di SUGBK, Jumat (23/3/2018).
(Baca Juga: Mitra Kukar Kehilangan Tiga Pilar Jelang Laga Kontra Arema FC)
Belum hadirnya kedua pemain tersebut membuat Sekretaris Jenderal (Sekjen) PSSI, Ratu Tisha, geram.
Bahkan, Tisha mengatakan bahwa akan ada hukuman untuk klub-klub yang tidak melepas pemainnya apabila dipanggil ke Timnas Indonesia.
"Untuk setiap klub yang tidak melepas pemain ke Timnas Indonesia, akan naik pembahasannya di sidang Komite Disiplin," kata Tisha saat dihubungi SuperBall.id dan BolaSport.com, Jumat (23/3/2018) sore WIB.
(Baca Juga: Media Asing Sebut Timnas U-23 Indonesia Jauh lebih Berkelas Dibanding Singapura)
Tisha menambahkan, bahwa sidang Komite Disiplin PSSI untuk membahas PSM dan Bhayangkara FC akan digelar pada Rabu (28/3/2018).
Lulusan FIFA Masters itu juga mengatakan bahwa tidak perlu ada perwakilan dari PSM ataupun Asnawi dan Nurhidayat dalam sidang Komdis PSSI tersebut.
"Tidak perlu hadir. Sidangnya akan digelar pada 28 Maret 2018. Jangan dikira-kira hukumannya karena belum sidang," ucap Tisha.
Kejadian ini seperti mengulang musim lalu ketika Rezaldi Hehanussa tidak dilepas Persija Jakarta ke Timnas U-22 Indonesia yang sedang bersiap menyambut SEA Games 2017 Malaysia.
Saat itu, Direktur Utama Persija, Gede Widiade, menyebutkan bahwa Rezaldi sakit, tetapi terlihat bermain bersama Macan Kemayoran melawan tuan rumah Persela Lamongan di Stadion Surajaya, Lamongan.
Tidak dilepasnya Rezaldi oleh Persija membuat Ketua Umum PSSI, Edy Rahmayadi, geram.
Manajemen Persija pun dijatuhkan hukuman denda uang sebesar Rp 20 juta atas mangkirnya Rezaldi dari pemanggilan pasukan Luis Milla tersebut.
A post shared by SuperBall.id (@superballid) on