Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Kanjuruhan Ricuh, Skuat Persib Tinggalkan Stadion Secara Senyap

By Ovan Setiawan - Senin, 16 April 2018 | 08:07 WIB
Para pemain Persib Bandung dikawal keluar dari Stadion Kanjuruhan dengan menggunakan rantis, Minggu (15/4/2018). (OVAN SETIAWAN/BOLASPORT.COM)

Kericuhan di Stadion Kanjuruhan, Kabupaten Malang pada (16/4/2018) membuat tim Persib Bandung sempat tertahan. Mereka baru bisa keluar dari Stadion Kanjuruhan pada pukul 22.45 WIB dengan cara senyap.

Tim berjulukan Maung Bandung itu tidak naik Baraccuda melalui pintu utama.

Tetapi, Baraccuda menunggu di sentelban Stadion Kanjuruhan sehingga tanpa diketahui suporter yang sudah dihalau keluar lapangan, rombongan tim Persib sudah masuk ke dalam barracuda dengan kembali ke dalam lapangan.

Empat kendaraan lapis baja milik Brimob Polda Jawa Timur keluar dari Stadion Kanjuruhan tanpa menggunakan sirine, tetapi mereka dalam kawalan yang ketat.

“Kami nanti berjalan tanpa sirine,” ungkap salah satu petugas kepada BolaSport.com.

(Baca juga: Arema FC Vs Persib Ricuh, Ketua Panpel Minta Maaf dan Siap Dijatuhi Sanksi)

Setelah Persib keluar dari Stadion Kanjuruhan, tak lama kemudian dengan cara yang sama Arema FC meninggalkan stadion.

Bedanya mereka tidak naik Baraccuda, melainkan menggunakan bus dengan kawalan ketat kepolisian.

“Demi alasan keamanan, kedua tim memang menunggu situasi aman untuk meninggalkan stadion,” ujar media officer Arema FC, Sudarmaji.

Sementara itu di luar stadion jumlah Aremania memang menurun.

Mereka sudah banyak yang terlihat meninggalkan stadion.

Namun, di beberapa titik masih terlihat Aremania berkerumun.


Suasana dalam stadion setelah penonton memasuki lapangan saat pertandingan Liga 1 2018, Arema FC Vs Persib Bandung, di Stadion Kanjuruhan, Malang, Minggu (15/4/2018) ( SUCI RAHAYU/BOLASPORT.COM )

Laga Arema FC melawan Persib terpaksa dihentikan ketika memasuki menit ke-91.

Aremania yang jumlahnya tidak terbendung turun ke dalam lapangan. Mereka terlibat bentrok dengan pihak keamanan.

Sementara itu pemain kedua kesebelahan tertahan di ruang ganti pemain.

Akibat dari insiden ini jumlah korban luka yang dirawat mencapai 200-an Aremania.

Rata-rata mereka terkena gas air mata, gangguan pernapasan dan ada beberapa yang mengalami patah tulang.

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P