Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Berdasarkan laporan Tribunnews, Arema menjadi tim yang memelopori penggunaan LED E-Board di Indonesia.
Pada 2014, Arema Indonesia menggunakan alat tersebut di Stadion Kanjuruhan.
(Baca Juga: Warga Negeri Tetangga Ikut Soroti Kericuhan Suporter Arema FC di Kanjuruhan)
Papan iklan digital tersebut digunakan saat Arema Indonesia tampil di kandang sejak 2014.
Bahkan, manajemen tim pun telah mengikat kontrak selama lima tahun dengan pemilik sekaligus kepala operasional penggunaan papan iklan LED Perimeter, Muhammad Mugni.
Warga Negeri Tetangga Ikut Soroti Kericuhan Suporter Arema FC di Kanjuruhan https://t.co/cEPg1mDRBY
— SuperBall.id (@tribunSUPERBALL) 16 April 2018
Mugni adalah pihak yang mengadakan papan iklan elektronik tersebut sebelum akhirnya disewakan kepada klub-klub Indonesia.
Menurut Mugni, harga sebuah papan iklan berukuran 220x90cm tersebut mencapai angka Rp 5,5 Miliar.
Ia rela merogoh kocek semahal itu demi memajukan persepak bolaan Indonesia.
(Baca Juga: Cuma karena Mau Ambil Barang yang Jatuh, Kericuhan di Kanjuruhan Meledak)