Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
PSSI akhirnya mengumumkan sosok yang ditunjuk sebagai pelatih Timnas U-19 Indonesia.
Federasi sepak bola Indonesia itu kembali mengangkat Indra Sjafri sebagai pelatih skuat Garuda Nusantara.
Kepastian itu diumumkan oleh Pelaksana Tugas Ketua Umum PSSI Joko Driyono dalam jumpa pers di Dapoer Sunda, Kuningan, Jakarta Selatan, Rabu (25/4/2018).
Pemilihan kembali Indra Sjafri cukup mengagetkan.
Pasalnya, pelatih kelahiran Pesisir Selatan, Sumatera Barat, 55 tahun lalu itu sempat didepak PSSI dari kursi pelatih Timnas U-19 Indonesia karena dinilai gagal pada ajang Piala AFF U-18 2018.
(Baca Juga: Persija Catatkan Empat Sejarah Baru di Piala AFC 2018 Usai Bungkam Tampines Rovers)
"Saya mendapatkan amanah dari Exco PSSI untuk menyampaikan ke media," kata Joko Driyono.
"Pada tanggal 19 April lalu, Exco memutuskan untuk memanggil Indra Sjafri untuk menjadi pelatih Timnas U-19 Indonesia kembali," imbuh Joko Driyono.
Sebagai pelatih Timnas U-19 Indonesia, Indra Sjafri akan menghadapi dua turnamen terdekat dengan target maksimal.
Pertama, Egy Maulana Vikri dkk harus meraih gelar juara Piala AFF U-18 yang berlangsung di Indonesia pada 2-14 Juli 2018.
Ada dua grup Piala AFF U-18 2018.
Timnas U-19 Indonesia berada di Grup A bersama Thailand, Vietnam, Singapura, Filipina, dan Laos.
Grup B diisi Myanmar, Timor Leste, Malaysia, Kamboja, dan Brunei.
Kedua, tim Merah Putih Muda diminta melaju ke semifinal Piala Asia U-19 yang berlangsung di Indonesia pada 18 Oktober sampai 4 November 2018.
Jika lolos ke semifinal, Timnas U-19 Indonesia berhak melaju ke Piala Dunia U-20 2019.
Paling Layak
Komite Eksekutif PSSI menilai Indra Sjafri paling layak untuk mengasuh Timnas U-19 Indonesia dibanding sejumlah calon lainnya.
Anggota Komite Eksekutif PSSI Gusti Randa, misalnya, menilai Indra Sjafri mampu mengelola Timnas U-19 Indonesia secara paternalistik, sehingga para pemain merasa terayomo dengan lebih baik.
Nama Indra Sjafri melekat di persepakbolaan Tanah Air setelah membawa Timnas U-19 Indonesia juara Piala AFF U-19 tahun 2013.
Sebelum Indra Sjafri kembali dipercaya mengasuh kembali Timnas U-19 Indonesia, PSSI dan Komite Eksekutif menunjuk Bima Sakti.
Namun, asisten pelatih di Timnas U-23 Indonesia itu dinilai belum memuaskan setelah kalah dalam dua uji coba beruntun.
Para pencinta sepak bola Tanah Air, terutama Menpora Imam Nahrawi, lalu mendesak Bima Sakti difokuskan ke Timnas U-23 Indonesia untuk membantu Luis Milla dalam rangka persiapan ke Asian Games 2018.