Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Spasojevic Tetap Penting bagi Bali United, Ini Buktinya

By Adif Setiyoko - Sabtu, 9 Juni 2018 | 19:25 WIB
Skuat Bali United menggelar latihan pada malam hari di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, Bali (DOK BALI UNITED)

Status runner-up Liga 1 musim 2017 tak lantas memuluskan langkah Bali United di ajang Liga 1 musim 2018.

Hingga matchday ke-13, Fadil Sausu dkk tertatih-tatih berjuang meraih kemenangan.

Bukannya mengulang cerita manis musim lalu, mereka kini malah terdampar di peringkat ke-16 klasemen sementara.

Berada di posisi tiga terbawah, Serdadu Tridatu mengoleksi 14 poin dari 12 laga yang dijalani. Mereka hanya mampu memetik tiga kali kemenangan, ditahan imbang lima kali, serta empat kali takluk dari lawannya.

Dari seluruh prestasi tak membanggakan tersebut, sosok penyerang menjadi salah satu lini yang disoroti dari kubu Bali United musim ini.

Apabila dibandingkan dengan pencapaian mereka di Liga 1 musim lalu saat Bali United memiliki sosok Sylvano Comvalius yang tampil begitu perkasa di pos ujung tombak.

(Baca Juga: Ungkapan Tak Terduga Diucapkan Rezaldi Usai Raih Kemenangan Besar untuk Persija)

Berjuang bersama Fadil Sausu dkk selama 34 laga di Liga 1 2017, pemain berpaspor Belanda ini sukses menorehkan 37 gol dalam satu musim.

Raihan ini sekaligus mengukuhkan dirinya sebagai pencetak gol terbanyak di kompetisi kasta teratas Tanah Air sejak era Liga Indonesia.

Ia sukses melampaui rekor milik Peri Sandria, yang mencetak 34 gol untuk klub Bandung Raya pada musim 1994-1995.