Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Timnas U-16 Indonesia harus menanti 16 tahun untuk bisa menjadi juara Piala AFF U-16.
Sejak mengikuti Piala AFF U-16 pertama kali tahun 2002, usaha Indonesia untuk meraih trofi selalu gagal.
Pada tahun 2002 ketika menjadi tuan rumah bersama Malaysia, Indonesia harus puas meraih peringkat ketiga.
Kala itu Indonesia menekuk Malaysia 1-0.
Pada Piala AFF U-16 2007 di Kamboja, Indonesia juga lolos ke semifinal.
(Baca juga: Niat Persija Rekrut Zulkifli Syukur Terhalang oleh PSM)
Namun, di semifinal Indonesia dikalahkan Laos dan akhirnya menempati peringkat keempat setelah ditekuk Vietnam lewat adu penalti.
Pada Piala AFF U-16 2010 yang digelar hanya satu grup karena diikuti 4 tim, Indonesia di peringkat keempat setelah ditekuk Timor Leste.
Indonesia kemudian merengkuh final pada Piala AFF U-16 2013 di Myanmar.
Sayang, Indonesia dikalahkan Malaysia 3-2 dalam adu penalti setelah bermain 1-1 dalam waktu normal.
Setelah itu Indonesia tak pernah lagi lolos ke semifinal sampai Piala AFF U-16 2018.
Menjadi tuan rumah di Gresik dan Sidoarjo, Jawa Timur, untuk keempat kalinya, Indonesia tak mau menyia-nyiakannya.
Bertemu Timnas U-16 Thailand di final Piala AFF U-16 2018, Indonesia akhirnya menang adu penalti 4-3 setelah bermain 1-1 hingga 2 x 40 menit.
Indonesia tak perlu mengerahkan eksekutor kelimanya dalam adu penalti itu karena penendang kelima Thailand gagal berkat kehebatan kiper Ernando Ari Sutaryadi, jebolan SSB Bina Kalteng.
EKSEKUTOR ADU PENALTI
Thailand 3-4 Indonesia
Thailand
Thanarin Thumsen SUKSES
Apidet Janngam GAGAL
Anucha Sodsri SUKSES
Kittiphong Khetpara SUKSES
Pongsakorn Innet GAGAL
Indonesia
Sutan Zico SUKSES
Bagus Kahfi SUKSES
Rendy Juliansyah SUKSES
David Maulana SUKSES
Tim yang dikalahkan Indonesia di semifinal, Timnas U-16 Malaysia, merebut peringkat ketiga setelah menang 1-0 atas Timnas U-16 Myanmar.
Bagus Kahfi menjadi top scorer dengan 12 gol.
Jumlah itu gol terbanyak dalam sejarah Piala AFF U-16.
REKAPITULASI PIALA AFF U-16 2018
Tuan Rumah:
Indonesia
Kota:
Sidoarjo dan Gresik
Tanggal:
29 Jul-11 Agustus 2018
Peserta:
11 tim (dari 1 sub-konfederasi)
Juara:
Indonesia (gelar pertama)
Runner-up:
Thailand
Peringkat Ketiga:
Malaysia
Peringkat Keempat:
Myanmar
Jumlah Laga:
29
Jumlah Gol:
115 (3,97 gol per laga)
Jumlah Penonton:
98.699 (3.403 per laga)
Top Scorer:
Amiruddin Bagus Kahfi Al-Fikri (12 gol)
Pemain Terbaik:
Thanarin Thumsen