Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Asisten pelatih Timnas U-23 Indonesia, Bima Sakti, menegaskan bahwa timnya tidak akan meremehkan Timnas U-23 Laos.
Kedua tim tersebut akan bertemu pada laga lanjutan Grup A cabang sepak bola Asian Games 2018 di Stadion Patriot Chandrabhaga, Bekasi, Jawa Barat, Jumat (17/8/2018).
Memang di atas kertas, Timnas U-23 Indonesia bisa menang mudah atas Laos.
Terlebih, Laos sudah menelan dua kekalahan dari Timnas U-23 Hong Kong dan Timnas U-23 Palestina sehingga membuat mereka terdampar di papan bawah klasemen Grup A.
Kendati demikian, Bima Sakti memiliki pandangan berbeda dalam pertandingan yang digelar pada besok malam.
(Baca juga: PSSI Mengaku Tak Campur Tangan Terkait Harga Tiket Cabang Sepak Bola untuk Asian Games 2018)
Menurut Bima Sakti, Laos juga merupakan timn yang berbahaya.
“Laos tim kompak dan punya kecepatan serta determinasi tinggi, jadi kami waspadai semua pemain mereka,” kata Bima Sakti di Lapangan ABC, Senayan, Jakarta Pusat, Kamis (16/8/2018).
Lebih lanjut Bima Sakti menambahkan pelatih Timnas U-23 Indonesia, Luis Milla, sudah meminta kepada anak-anak asuhnya untuk melupakan kekalahan dari Timnas U-23 Palestina.
Dalam laga kemarin malam di Stadion Patriot, Garuda Muda harus mengakui ketangguhan Palestina dengan skor 1-2.
Pada saat sesi latihan yang digelar pagi tadi, Milla sempat mengumpulkan anak-anak asuhnya untuk berbicara bersama di pinggir lapangan sekitar 30 menit.
Kata Bima Sakti, Milla meminta kepada pemainnya untuk bangkit dari kekalahan atas Palestina.
“Tadi pelatih Milla bilang pemain harus bangkit dan tetap semangat karena ini sepak bola ada menang ataupun kalah, yang penting itu bisa bangkit dari kekalahan,” kata Bima Sakti.
Timnas U-23 Indonesia memang masih memiliki peluang untuk lolos ke babak 16 besar.
Syaratnya hanya satu, yakni harus menumbangkan Laos dan Hong Kong pada dua laga terakhir di babak penyisihan grup.