Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Suporter Indonesia dan Malaysia Harus Jaga Kedekatan dalam Laga Persija Vs Selangor FA

By Mochamad Hary Prasetya - Kamis, 6 September 2018 | 13:30 WIB
Pendukung Persija Jakarta, Jakmania, memenuhi Stadion Kanjuruhan, Malang, hingga meluber ke pinggir lapangan pada laga pekan ke-19 Liga 1 2018 antara tuan rumah Arema FC melawan Persija Jakarta di Stadion Kanjuruhan Malang, Jawa Timur, Minggu (05/08/2018) malam. (SUCI RAHAYU/BOLASPORT.COM)

Rivalitas sepak bola antara Indonesia dengan Malaysia memang selalu terjadi ketika kedua negara itu bertemu.

Perseteruan itu juga dikarenakan sikap emosional tak hanya dari pendukung Indonesia, tetapi juga suporter Malaysia.

Belum lama ini masyarakat Indonesia sedikit jengkel seketika ada salah satu pemain timnas U-16 Malaysia yang melakukan tindakan tidak terpuji di akun instagramnya jelang Piala AFF U-16 2018.

Memasang bendera Indonesia secara terbalik, pemain timnas U-16 Malaysia itu pun dicecar oleh suporter Indonesia.

(Baca Juga: Mantan Pemain Arema FC Siap Tukangi Timnas Singapura)

Meskipun endingnya, pemain itu meminta maaf karena tidak sengaja melakukan hal konyol tersebut.

PSSI juga meminta masyarakat Indonesia untuk menahan emosinya karena sang pemain sudah meminta maaf.

 

Cukup sulit juga menghilangkan sikap emosionalnya pada rivalitas Malaysia dan Indonesia.

Padahal bila dilihat, kedua negara itu merupakan satu rumpun dan jaraknya juga bertetanggaan.

Ada sebuah pesan yang disampaikan oleh salah satu pelatih klub asal Malaysia, Selangor FA, yakni Muhammad Nazliazmi.

Ia mengatakan sejatinya, Indonesia dan Malaysia itu saudara, hal-hal yang mencoreng kedekatan itu jangan diperpanjang.

Nazliazmi mengatakan itu jelang pertandingan persahabatan antara Selangor FA melawan Persija Jakarta di Stadion Patriot, Bekasi, Jawa Barat, Kamis (6/9/2018).

(Baca Juga: Kondisi Febri Hariyadi dan Kolega Dikerek Pelatih Fisik Persib)

Sebelum melawan Persija, Selangor FA juga sudah berujicoba dan menelan kekalahan 1-4 dari Madura United di Stadion Gelora Pamelingan, Pamekasan, Madura, Selasa (4/9/2018).

"Bagi saya, sebagai pemain ataupun pelatih, kita perlu menganggap sepak bola itu merupakan sebuah wadah untuk bersilahturahmi," kata Nazliazmi saat ditanya SuperBall.id dan BolaSport.com.

"Indonesia dan Malaysia itu satu rumpun dan harus menjaga kedekatan itu."

"Jangan selalu dibesarkan apabila ada sesuatu hal yang tidak perlu dibesarkan," ucap Nazliazmi.

 

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P