Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Dari delapan tim yang lolos ke perempat final, timnas mana yang paling mencuri perhatian sepanjang Piala Asia U-16 2018?
Jawabannya adalah Timnas U-16 Korea Selatan.
Korea Selatan menjadi satu-satunya tim yang sempurna, karena memenangi tiga laga, mencetak gol terbanyak, dan tak kebobolan satu gol pun.
Dari tiga laga, Korea Selatan menyapu bersih kemenangan dengan mencetak 12 gol.
Pelatih Timnas U-16 Korea Selatan Kim Jung-soo sangat puas melihat usaha Federasi Sepak Bola Korea Selatan dalam pembinaan pemain muda yang kini sedang memetik hasilnya.
(Baca Juga: Pelatih Australia Angkat Suara soal Kehebatan Timnas U-16 Indonesia di Piala Asia U-16 2018)
(Baca Juga: Australia Diuntungkan Wasit, Timnas U-16 Indonesia Harus Waspada)
Kim Jung-soo lalu mengungkapkan alasan kenapa generasi pesepak bola Korea Selatan saat ini mencuri perhatian komunitas Asia lewat penampilan mereka di Piala Asia U-16 2018.
"Di Korea Selatan, kami menerapkan program Usia Emas yang dibentuk oleh Federasi Sepak Bola Korea Selatan untuk pengembangan para pesepak bola muda lima tahun lalu," tutur Kim Jung-soo, sebagaimana dikutip SuperBall.id dari Goal internasional, Sabtu (29/9/2018).
Kim Jung-soo menambahkan, "Para pemain yang tampil di Piala Asia U-16 saat ini adalah generasi pertama yang akan lulus dari program Usia Emas."
"Senang melihat kemajuan dan cara mereka mengekpresikan diri."
Peta pengembangan pemain muda Korea Selatan itu sangat berbeda dengan di Indonesia.
Menurut dua praktisi pembinaan sepak bola usia muda, Taufik Jursal Efendi dan Dede Suprijadi, PSSI tak memiliki program seperti dilakukan Korea Selatan itu.
Hampir semua pemain Timnas U-16 Indonesia saat ini berasal dari sekolah sepak bola yang dikelola secara swadaya oleh orang-orang yang peduli pada pembinaan usia muda.
Beberapa di antara pemain Timnas U-16 Indonesia itu ada yang menimba ilmu melalui pendidikan sepak bola yang dikelola Kemenpora.
Taufik Jursal Efendi dan Dede Suprijadi sangat berharap kepada PSSI untuk berani mencontoh Korea Selatan.
Menurut mereka, hanya dengan begitu timnas memiliki stok pemain yang siap tampil, baik di level junior U-16, U-19, dan U-23 maupun senior.