Samson pun memberikan pendapatnya terkait pemanggilan pemain naturalisasi yang akan membuat banyak orang takut bahwa timnas Vietnam kehilangan identitas.
"Ini sepak bola, kita tidak boleh begitu. Anda melihat tim Spanyol, Diego Costa adalah Brasil. Prancis juga memiliki Paul Pogba dan pemain Afrika lainnya. Ada orang yang tidak dilahirkan di Prancis. Selain itu Boateng adalah Ghana dan dia adalah juara Liga Champions dan juara dunia," Samson.
(Baca Juga: Ribuan Bobotoh Terjun ke Jalan Lakukan Aksi Bandung Melawan Part 1, Ini 5 Tuntutan untuk PSSI)
Baginya, ia memiliki hak mencurahkan segalanya untuk tim nasional karena ia telah berkewarganegaraan Vietnam.
Samson pernah bermain untuk Atletico Madrid B, hal itu tidak lepas dari agen Cristiano Ronaldo, Jorge Mendes.
"Atetico telah menghubungi Dong Thap (klub Vietnam) pada 2011, Jorge Mendes, perwakilan Cristiano Ronaldo membawa saya ke Spayol. Dia membawa saya langsung ke hotel sebelum tiba di kantor Atletico keesokan harinya," ujarnya.
"Kemudian ia membawa saya ke Braga (Portugal) dengan status pinjaman ketika tim sedang mempersiapkan untuk bertemu Young Boys di Liga Europa. Saya juga makan dengan Mendes dan Ronaldo," ujarnya.
Samson pun berkomentar soal pemain muda di timnas Vietnam seperti Nguyen Quang Hai dan Dinh Trong.
"Saya pikir mereka sangat beruntung dipilih untuk tim nasional. Namun perlu diingat bahwa mereka belum memenangkan gelar yang sebenarnya. Generasi Doung Hong Son, Le Cong Vinh memenangkan Piala AFF mengalahkan Thailand," ujar Samson.