Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

PSM Makassar Yakin Bali United Tak Main Mata Saat Hadapi Persija

By Gangga Basudewa - Rabu, 28 November 2018 | 14:04 WIB
Reaksi Pelatih PSM, Robert Rene Albert, saat menjawab pertanyaan pada sesi press conference di Bali United Cafe, Selasa (10/7/2018) sehari jelang laga kontra Bali United, Rabu (11/7/2018) di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar. ( YAN DAULAKA/BOLASPORT.COM )

Sebagai dua tim kandidat juara, PSM Makassar dan Persija Jakarta bakal bermain dengan status tim tamu di laga pekan ke-33 Liga 1 Indonesia 2018.

Persija bakal bertandang ke markas Bali United, Stadion I Wayan Dipta, Minggu (2/12/2018) mendatang.

Sementara PSM akan dijamu Bhayangkara FC, Senin (3/12/2018) di Stadion PTIK, Jakarta.

Baik PSM maupun Persija sama-sama mengincar tiga poin untuk menjaga kans sebagai juara.

Saat ini PSM masih memimpin klasemen dengan 57 poin sedangkan Persija terpaut satu poin dan kini berada di posisi kedua klasemen.

Sebelumnya banyak kabar mengatakan kalau posisi Bali United saat ini sangat rawan untuk diajak bermain mata dengan klub yang berburu gelar juara Liga 1 2018.

Baca Juga: DPRD DKI Jakarta Akan Bangun Stadion untuk Persija, tapi

Baca Juga: Jawaban Robert Rene Alberts Usai Namanya Disebut-sebut Bakal Latih Timnas Indonesia

Tetapi Pelatih Bali United, Widodo Cahyono Putro, menepis semua isu tersebut. Bahkan secara tegas, ia mengatakan kalau dirinya tidak akan pernah mau diajak untuk bermain ‘mata’.

"Saya mempertaruhkan karier saya selama 20 tahun bermain sepakbola. Saya menjadi pemain, saya hanya mendapat kartu kuning sekali,” ujarnya sehari sebelum menghadapi PSM, Sabtu (24/11/2018) lalu.

“Hingga saat ini menjadi pelatih. Saya tipe orang yang tidak mau diajak begini dan begitu ('main mata' atau menodai fair play)," ujarnya.

Sementara itu pelatih PSM, Robert Rene Alberts, meyakini jika Bali United bakal tampil mati-matian saat menjamu Persija di pekan ke-33 nantinya.

Apalagi menurutnya Bali United tengah dalam kondisi terluka usai ditaklukan empat gol tanpa balas dari timnya.

"Bali tidak bahagia dengan hasil terakhir di sini dan saya yakni mereka tengah memikirkan cara untuk memperbaiki itu, apalagi Bali memiliki pemain yang berkualitas harusnya mereka saat ini bersiang untuk meraih gelar juara," ujar pelatih berkebangsaan Belanda itu, Selasa (27/11/2018).

Robert pun percaya jika saat ini Bali United tengah mempersiapkan tim mereka sebaik-baiknya untuk bisa meraih kemenangan di laga kandang terakhir mereka.

"Saya yakin Bali di laga kandang terakhir mereka pasti akan menampilkan sesuatu yang bagus," tutupnya.

 
 
 
View this post on Instagram
 
 

HBD Persija Jakarta.... . #persija #persijaday

A post shared by SuperBall.id (@superballid) on

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P