Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Pelatih Persebaya Surabaya, Djadjang Nurdjaman, akan meninggalkan anak asuhnya setelah laga terakhir Liga 1 2018.
Dalam laga terakhir Liga 1 2018, Persebaya Surabaya akan menjamu PSIS Semarang di Stadion Gelora Bung Tomo, Surabaya, Minggu (9/11/2018).
Stelah laga tersebut selesai, Djanur mengaku akan berangkat ke Yogyakarta demi mengikuti kursus kepelatihan AFC Pro.
Bahkan pada Januari 2019 mendatang, Djadjang Nurdjaman akan berangkat ke Madrid.
(Baca Juga: Persebaya Siap Pulangkan Andik Vermansah dan Evan Dimas)
(Baca Juga: Pemain Persebaya Ini Tak Tertarik dengan Persaingan Juara Liga 1 2018)
(Baca Juga: Djanur Sesalkan Kepergian Raphael Maitimo dari Persebaya)
“Iya itu (kursus AFC Pro) betul. Minggu (9/12/2018), harus langsung berangkat ke Yogya."
"Dari 10-22 di Yogya. Tadinya awal di Madrid, tapi di Madridnya itu diganti Januari,” ujarnya dilansir SuperBall.id dan BolaSport.com dari Surya.co.id.
Pelatih yang arab disapa Djanur itu mengaku tetap menjadi pelatih Persebaya untuk musim 2019.
(Baca Juga: Dua Pemain Muda Klub Liga Spanyol Ingin Membela Persebaya)
(Baca Juga: Persebaya Merasa Kesulitan Jelang Laga Kontra PSMS Medan)
Hal itu karena manajer Persebaya, Candra Wahyudi, puas dengan performa para pemain setelah diasuh oleh duet Djanur dan Bejo Sugiantoro.
Djanur sendiri mengikuti kursus lisensi kepelatihan AFC Pro bersama dengan 23 nama pelatih lainnya termasuk Aji Santoso, Rahmad Darmawan, dan Nilmaizar.
Saat ini sudah hampir setahun, Djanur disibukkan dengan kursus tersebut.
“Saya sudah menjalani ini mulai April, hampir satu tahun, karena nanti akan berakhir setelah ke Madrid,” tutur Djanur.