Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Masuknya Gede Widiade ke jajaran manajemen Persija Jakarta membawa pengaruh besar bagi tim berjuluk Macan Kemayoran itu.
Pasalnya, setelah Gede Widiade menjabat sebagai Direktur Utama pada Maret 2017, Persija Jakarta berhasil meraih gelar juara sebanyak tiga kali di musim 2018.
Gelar pertama Persija Jakarta didapatkan pada turnamen di Malaysia awal Januari 2018.
Selang satu bulan kemudian, Persija Jakarta berhasil meraih gelar juara Piala Presiden 2018.
(Baca Juga: Dapat Hukuman Berat dari Komdis PSSI, CEO Bali United Kritisi Tindakan Suporter)
Di awal Desember, Ismed Sofyan dkk berhasil keluar sebagai juara Liga 1 2018.
Suatu gelar yang sudah ditunggu-tunggu The Jak Mania selama 17 tahun terakhir.
Prestasi Persija Jakarta saat ini tak lepas dari sosok kehadiran Gede Widiade.
Pria asal Surabaya, Jawa Timur, itu langsung menyiapkan segalanya untuk Persija Jakarta, mulai dari mes, lapangan, dan bus untuk pemain.
Tak lepas atas bantuan itu, The Jak Mania mengucapkan rasa terima kasih kepada Gede Widiade.
Spanduk bertuliskan "Terima Kasih Gede Widiade" pun terpajang di Balai Kota Pemprov DKI Jakarta, Gambir, Jakarta Pusat, Sabtu (15/12/2018), pada saat pesta raihan gelar juara Persija Jakarta.
“Spanduk ini kami buat untuk mengucapkan rasa terima kasih kepada Gede Widiade. Kehadirannya sangat berpengaruh kepada Persija. Tim kami bisa meraih gelar juara 3 kali. Suatu gelar yang sangat kami rindukan,” kata The Jak Mania asal Kemayoran, Yoga, kepada BolaSport.com.
Tentu saja ada harapan dari para The Jak Mania agar Gede Widiade tetap bersama Persija Jakarta.
Sebab, kehadiran mantan pemilik Bhayangkara FC itu sangat berpengaruh kepada Persija Jakarta.
“Kami harap Gede Widiade tetap bersama kami,” kata Yoga.