Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
SUPERBALL.ID - Pelatih Kalteng Putra, Gomes de Oliveira, mengkhawatirkan anak asuhnya saat menghadapi PSM Makassar pada babak 32 besar Piala Indonesia 2018.
Kalteng Putra langsung dihadapkan pada tim sekelas PSM Makassar ketika menembus babak 32 besar Piala Indonesia 2018.
Tak heran Gomes de Oliveira mengkhawatirkan penampilan anak asuhnya saat melawan runner-up Liga 1 2018 tersebut.
Apalagi, para pemain Kalteng Putra juga terbilang minim persiapan sebelum laga ini.
"Saya hanya khawatir dengan tim saya, karena persiapan minim mereka langsung dihadapkan pertandingan seperti ini."
"Semoga saja tim ini bisa bermain bagus dan memberikan hal yang positif," ucap Pelatih Kalteng, Gomez de Oliveira, dikutip SuperBall.id dan BolaSport.com dari Antara.
Pertandingan ini akan menjadi duel ketiga antarkontestan Liga 1 2019.
Sebelum ini, telah tersaji dua pertandingan yang mempertemukan peserta Liga 1 musim depan.
Berkaca pada dua laga tersebut, tim tamu sukses memetik kemenangan dalam pertemuan leg pertama 32 besar Piala Indonesia 2018.
PS Tira menang 2-1 atas Semen Padang di Stadion H Agus Salim, Padang, Jumat (25/1/2019).
Begitu pula dengan PSS Sleman yang mempermalukan Barito Putera dengan skor 2-1 di Banjarmasin.
Baca Juga : PSM Makassar Bawa 18 Pemain untuk Menghadapi Kalteng Putra
Baca Juga : Kalteng Putra Resmi Tunjuk Eks Madura United Jadi Pelatih Anyar
Baca Juga : Sandi Sute Minta Maaf ke Kalteng Putra dan Kembalikan Uang Ratusan Juta
Baca Juga : Sandi Sute Batal Pindah ke Kalteng Putra
Baca Juga : Kabar Diego Forlan Tak Jelas, Kalteng Putra Incar Eks Striker PSG
Tidak menutup kemungkinan Kalteng juga akan mengalami nasib yang sama ketika melawan tim Juku Eja.
Gomes mengaku akan menginstruksikan anak asuhnya untuk bermain disiplin pada laga nanti.
"Intinya dalam permainan nanti saya akan menerapkan permainan disiplin, kekompakan, dan saling bantu antarlini agar tim bermain bagus," ujar Gomes menambahkan.
Pertandingan antara Kalteng menjamu PSM akan digelar di Stadion Tuah Pahoe, Palangkaraya, Sabtu (26/1/2019).