Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
SUPERBALL.ID - Ornamen baru menghiasi trofi Piala Presiden 2019 sehingga membuatnya berbeda dari tahun lalu.
Seniman yang dipercaya mengukir trofi Piala Presiden 2019 Surya Aditya mengatakan konsep yang digunakan untuk tahun ini tidak jauh dari konsep lama.
Surya Aditya mengatakan pihak PSSI hanya meminta menambahkan sentuhan perak agar trofi memiliki nilai prestise dan futuristik.
Pada beberapa bagian trofi akan terlihat ornamen perak dan batu-batuan khusus.
Batu yang dipilih pun mempunya nilai-nilai keindahan dan filosofis.
"Kita beri susunan perak dan batu-batu nusantara di bagian bawah."
"Batunya kami ambil khusus dari beberapa daerah di nusantara."
"Kami ingin piala ini tidak kehilangan nilai tradisonal tapi juga ada sentuhan modern," jelas Surya Aditya, dikutip SuperBall.id dari laman PSSI, Kamis (11/4/2019).
Bagian terpenting dari trofi Piala Presiden 2019 adalah bunga Mandalika.
Baca Juga : Melvin Platje Absen Latihan bersama Skuat Bali United Selama Sepekan
Baca Juga : 4 Pelatih Bali United yang Berjasa dalam Perjalanan Karier Fadil Sausu
Baca Juga : Pelatih Arema FC Sindir Amido Balde Terkait Tendangannya kepada Arthur Cunha
Baca Juga : Ramadan Tahun Ini Madura United Bakal Lebih On Fire
Baca Juga : Madura United Buat Persiapan Khusus untuk Hadapi Empat Laga di Bulan Ramadan
Bunga tersebut merupakan representasi dari semboyan Bhineka Tunggal Ika.
Hanya dua tim yang akan memperebutkan trofi Piala Presiden 2019.
Kedua tim tersebut adalah Arema FC dan Persebaya Surabaya.
Pada leg pertama keduanya bermain imbang 2-2.
Arema FC lebih diuntungkan karena berhasil menyarangkan dua gol di laga tandang.
Sebanyak dua gol ini akan mempersulit Persebaya Surabaya mencuri kemenangan di markas Arema FC.
Satu-satunya cara bagi Persebaya Surabaya adalah menang atau imbang dengan skor 3-3.