Alasan Pelatih PSM Memainkan Munhar Ketimbang Aaron Evans Saat Hadapi Bhayangkara FC

By Mochamad Hary Prasetya - Sabtu, 27 April 2019 | 20:33 WIB
Pelatih Anyar PSM Makassar, Darije Kalezic, Tengah Melakukan Wawancara Eksklusif dengan TribunTimur di Hotel Aryaduta, Makassar, Rabu (6/2/2019) pagi. (SANOVRA JR/TRIBUN TIMUR)

SUPERBALL.ID - Darije Kalezic juga tidak menyalahkan Munhar yang gagal mengantisipasi lini depan Bhayangkara FC dan membuat PSM Makassar tertinggal dua gol di babak pertama ketika melawan Bhayangkara FC dalam pertandingan leg pertama babak delapan besar Piala Indonesia 2018 di Stadion PTIK, Melawai, Jakarta Selatan, Sabtu (27/4/2019).

Menurut Darije Kalezic, Munhar lebih siap tampil menjaga pertahanan PSM Makassar dengan berduet bersama Abdul Rahman karena lebih siap ketimbang Aaron Evans.

Penilaian itu karena Munhar sebelumnya tampil maksimal saat PSM Makassar meraih kemenangan 2-1 melawan Kaya FC pada laga keempat Grup H Piala AFC 2019 di Stadion Panaad Park, Bacolod, Filipina, Rabu (17/4/2019).

Darije Kalezic juga tidak menyalahkan Munhar yang gagal mengantisipasi lini depan Bhayangkara FC dan membuat PSM Makassar tertinggal dua gol di babak pertama.

"Saya memainkan Munhar karena waktu kami bermain di Filipina, dia bermain sangat baik," ucap Darije Kalezic selepas pertandingan.

Munhar akhirnya ditarik keluar pada awal babak pertama.

Darije Kalezic langsung memainkan Aaron Evans yang bisa saja tenaganya nanti akan dipakai untuk laga PSM Makassar kontra Home United pada laga kelima Grup H Piala AFC 2019 di Stadion Pakansari, Cibinong, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Selasa (30/4/2019).

Darije Kalezic beralasan menarik Munhar karena merupakan taktik dan strategi PSM Makassar.

Masuknya Aaron Evans juga tidak mengubah kedudukan dan memaksa PSM Makassar menelan kekalahan 2-4 dari Bhayangkara FC.

"Munhar selalu di counter attack oleh penyerang Bhayangkara FC (Dendy Sulistyawan). Penyerang Bhayangkara FC itu lebih cepat dari Munhar," kata pelatih asal Belanda tersebut.