Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
SUPERBALL.ID - Erick Thohir resmi meninggalkan manajemen Persib Bandung setelah menjabat Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN).
Erick Thohir resmi mengundurkan diri sebagai Wakil Komisaris PT Persib Bandung Bermartabat (PBB).
Erick Thohir melepas jabatannya di PT PBB berhubung saat ini mendapat tugas sebagai Menteri BUMN.
Kepastian mundurnya Erick Thohir dari manajemen Persib Bandung disampaikan oleh Glenn Sugita, Direktur Utama PT PBB.
Baca Juga: Tiga Agenda Besar Timnas Indonesia pada November Ini
Melalui akun Twitternya, Glenn juga memberi selamat kepada Erick Thohir yang resmi menjadi Menteri BUMN.
"Kami pun bersyukur atas terpilihnya Wakomut (Wakil Komisaris Utama) PT PBB, Bapak Erick Thohir, menjadi Menteri BUMN. Selamat bekerja dan mengabdi untuk bangsa," tulis Glenn Sugita.
"Perlu diinformasikan, Erick Thohir kini telah resmi mundur sebagai Wakomut PT PBB, sehubungan tugas menjadi Menteri BUMN."
"Selamat bekerja bagi bangsa dan negara, serta terima kasih atas dukungannya selama ini, khusus untuk sahabat kami, Erick Thohir," tulisnya menambahkan.
Erick Thohir telah lama menjadi bagian dari manajemen Persib.
Sejak tahun 2009, pendiri Mahaka Group ini menjadi pemegang saham tim Maung Bandung.
Baca Juga: Sikap Alfin Lestaluhu yang Bikin Bima Sakti Malu dengan Diri Sendiri
Persib meraih beberapa gelar juara termasuk Liga Super Indonesia 2014 saat dipimpin oleh Erick Thohir.
Erick juga berperan dalam mendatangkan marquee player ke Persib pada Liga 1 2017 yakni Michael Essien dan Carlton Cole.
Pengusaha 49 tahun itu juga tercatat memiliki saham di beberapa klub sepak bola seperti Inter Milan, DC United, dan Oxford United.
Selain itu, ada juga klub basket yang berada di bawah naungan perusahaan Erick seperti Philadelphia 76ers (NBA) dan Satria Muda (NBL).