Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
SUPERBALL.ID - Bhayangkara FC harus puas berbagi poin setelah melakoni laga menghadapi Semen Padang FC yang berakhir dengan skor 2-2.
Bhayangkara FC menjamu Semen Padang di Stadion PTIK, Jakarta Selatan pada Sabtu (2/11/2019) malam.
Gol bagi Bhayangkara FC dilesatkan oleh Anderson Salles pada menit ke-50 dan Herman Dzumafo (90').
Sedangkan untuk Semen Padang FC, gol berhasil diciptakan oleh Muhammad Rifqi (55') dan pemain pinjaman dari Bhayangkara FC, Flavio Beck Junior (86').
Baca Juga: Tampil Sempurna, Marc Marquez Nilai Repsol Honda Masih Punya PR
Baca Juga: Menpora Tegaskan Pemerintah Netral dalam Kongres Pemilihan PSSI
Kedua kesebelasan langsung bermain terbuka selepas pertandingan dimulai.
Beberapa kali baik Bhayangkara FC maupun Semen Padang sanggup memberikan tekanan dan membuat lini pertahanan masing-masing tim harus bekerja keras.
Dalam 10 menit awal pertandingan, tuan rumah tampak lebih mendominasi jalannya pertandingan.
Semen Padang sedikit kesulitan mengimbangi permainan menyerang tim berjulukan The Guardian tersebut akibat absennya dua pemain intinya, Karl Max Barthelemy dan Fransisco Vanderlei.
Baca Juga: Marquez Sampaikan Duka Cita atas Wafatnya Pembalap Indonesia di Malaysia
Absennya kedua pemain tersebut sangat terasa bagi daya gedor Kabau Sirah.
Di depan, Semen Padang memberikan kepercayaan untuk menjebol gawang Bhayangkara FC kepada Mariando Uropmabin seorang.
Meski begitu, Semen Padang mampu menahan gempuran anak asuh Paul Munster tersebut hingga menit ke-30.
Bahkan hingga penhujung paruh pertama laga pekan ke-26 Liga 1 2019 ini, Bruno Matos dkk masih belum bisa menembus rapatnya pertahanan Semen padang FC.
Baca Juga: Pasoepati Apresiasi Sikap Bos Persis Solo dalam Pemilihan Ketum PSSI
Begitu juga sebaliknya, anak asuh Eduardo Almeida tak mampu menggetarkan jala gawang Bhayangkara FC hingga wasit meniup peluit tanda berakhirnya babak pertama dengan skor 0-0.
Memasuki babak kedua, Semen Padang langsung memberikan tekanan selepas pertandingan kembali dimulai.
Akan tetapi, justru Bhayangkara FC yang berhasil membuka keunggulan pada menit ke-49.
The Guardian mendapatkan keunggulan melalui spesialisasi bek asingnya, Anderson Salles.
Baca Juga: Marquez Mengaku Alami Kecelakaan Besar karena 'Meniru' Quartararo
Baca Juga: Pesan Manajer Persib Bandung pada Ketua Umum PSSI yang Baru
Salles yang menjadi algojo tendangan bebas Bhayangkara FC beberapa meter di depan kotak penalti berhasil melaksanakan tugasnya dengan baik.
Tendangan melengkungnya berhasil melewati pagar hidup dan kiper anak asuh Eduardo Almeida tersebut.
Kebobolan, Semen Padang langsung tancap gas untuk bisa menyamakan kedudukan.
Hanya lima menit waktu yang dibutuhkan oleh Kabau Sirah untuk mengubah papan skor menjadi 1-1.
Baca Juga: Problem Dilematik Lampard soal Pilihan Penyerang di Lini Depan Chelsea
Baca Juga: Harapan Pelatih Persib atas Terpilihnya Ketum PSSI yang Baru
Melalui skema tendangan pojok, bek sayap Semen Padang Muhammad Rifqi, berhasil menanduk bola dan memaksa kiper Bhayangkara FC, Awan Setho, memungut bola dari gawangnya.
Kembali imbang, kedua kesebelasan kembali bermain terbuka.
Akan tetapi, tempo pertandingan tampak lebih lambat daripada ketika Bhayangkara FC masih unggul atas Semen Padang FC.
Memasuki 10 menit terakhir pertandingan, skor 1-1 masih belum berubah.
Baca Juga: Robert Alberts Sebut Persib Tunjukkan Perkembangan dalam 2 Hal
Kedua kesebelasan yang sama-sama menargetkan kemenangan belum mampu menambah pundi-pundi gol mereka.
Gol kedua Semen Padang datang pada menit ke-86 lewat pemain pinjaman Semen Padang dari Bhayangkara FC, Flavio Beck Junior.
Flavio berhasil menyundul bola hasil umpan Dedi Hartono setelah memperagakan skema serangan balik cepat.
Kembali tertinggal, membuat Paul Munster menginstruksikan anak asuhnya untuk fokus dan kembali menekan Semen Padang.
Baca Juga: Belum Genap 6 Bulan di AC Milan, Gelandang Rp125 Miliar Berniat Cabut
Beruntung, instruksi tersebut dapat dilaksanakan dengan baik oleh Bruno Matos dkk.
Bruno Matos yang tampil menekan area pertahanan Semen padang mampu memberikan bola kepada Herman Dzumafo.
Mendapatkan bola matang dari Matos, Dzumafo berhasil menggetarkan jala Semen Padang dan memaksa laga kembali imbang 2-2 pada menit ke-90.
Gol Dzumafo tersebut menjadi yang terakhir pada pertandingan ini, sehingga kedua kesebelasan harus puas dengan tambahan satu poin di klasemen sementara Liga 1 2019.
Susunan Pemain:
Bhayangkara FC (4-3-3): 12-Awan Setho; 2-Putu Gede, 34-Anderson Salles, 4-Nur Hidayat, 28-Alsan Sanda; 23-Wahyu Subo Seto (8-M Hargianto 32'), 18-Adam Alis, 89-Lee Yujun; 33-Bruno Matos, 99-Herman Dzumafo, 17-Nur Iskandar (20-Ilham Udin Armayn 83').
Pelatih: Paul Munster.
Semen Padang FC (4-5-1): 12-Teja Paku Alam; 90-Boas Atururi (88-Irsyad Maulana 60'), 55-M.Rifqi (26-Roni Rosadi 71'), 27-Dedy Gusmawan, 44-Syaeful Anwar; 10-Dedi Hartono, 4-Yu Hyun Koo, 15-Leo Guntara, 19-Manda Cingi (6-Fridolin Yoku 76'), 87-Flavio Beck; 78-Mariando Uropmabin.
Pelatih: Eduardo Almeida.