Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Dapat Ancaman Pembunuhan, Pemain Singapura yang Hajar Kaki Egy Maulana Vikri Minta Maaf

By BolaSport - Sabtu, 30 November 2019 | 09:15 WIB
Pemain timnas U-22 Indonesia, Egy Maulana Vikri sempat dipukul oleh 3 pemain Singapura pada laga kedua grup B cabor sepak bola putra SEA Games 2019 di Stadion Rizal Memorial, Manila, Kamis (28/11/2019). (VTV6)

Namun ia justru mendapat pukulan dari 3 pemain, yaitu dari Lionel Tan, Muhammad Saifullah dan Muhammad Shah.

Kericuhan kemudian merembet ke banyak pemain yang melibatkan tim.

Kiper Singapura, Zharfan Rohaizhad bahkan harus melerai rekan-rekannya yang terlibat perseteruan.

Sesaat kemudian, laga usai dan beruntung kejadian tidak merembet hingga pasca-laga.

Baca Juga: Eks Pemain Asing Persib Pisah dengan Klub yang Dibelanya 10 Tahun

Kini Zulqarnaen telah meminta maaf melalui akun pribadinya di instagram pada Jumat (29/11/2019).

Namun sangat disayangkan bahwa ia mengaku mendapat sejumlah ancaman pembunuhan dari suporter Indonesia atas aksinya tersebut.

"Sepak bola menolong kami untuk mendapatkan teman, jangan diubah. Saya meminta maaf atas tindakan saya tetapi tidak ada tempat untuk perlakuan rasialis dan ancaman pembunuhan dalam sepak bola. Yang terjadi di lapangan selesai di lapangan," tulisnya.

Tidak hanya meminta maaf secara terbuka, Zulqarnaen juga telah meminta secara personal kepada Egy melalui fitur Direst Message.

Hal ini ia ungkapkan melalui unggahan insta story beberapa jam setelah postingan di atas.