Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
SUPERBALL.ID - Eks petinju kelas berat, Evander Holyfield, tak menutup pintu jika perlu menghadapi Mike Tyson lagi.
Evander Holyfield dan Mike Tyson adalah sama-sama legenda tinju kelas berat yang pernah saling berhadapan di masa lalu.
Tercatat Evander Holyfield dan Mike Tyson pernah berhadapan dua kali dalam ajang tinju profesional.
Pertemuan pertama antara Evander Holyfield dan Mike Tyson terjadi pada 9 November 1996 di mana Holyfield menang lewat TKO pada ronde kesebelas.
Kemudian pertarungan kedua digelar pada 28 Juni 1997 yang lagi-lagi berakhir dengan kemenangan Holyfield.
Baca Juga: Marco Motta Ungkap Satu Pemain Liga Italia yang Jadi Panutannya
Kini ada wacana keduanya bertarung lagi meski sama-sama sudah lama pensiun.
Wacana tersebut muncul seiring dengan adanya rencana Mike Tyson untuk bertarung dalam laga amal.
Belum diumumkan siapa yang akan menjadi lawan Mike Tyson sehingga nama Evander Holyfield digadang-gadang menjadi kandidat.
Evander Holyfield tak menutup pintu apabila memang ada tawaran bertarung menghadapi Mike Tyson.
Pria berusia 57 tahun itu bahkan sudah punya gambaran seperti apa pertarungan akan berlangsung jika ia benar-benar menghadapi Mike Tyson lagi.
Baca Juga: Klub Spanyol Ini Ijinkan Suporter Datang ke Stadion Saat Kompetisi Bergulir Kembali
"Lihat, kami akan bertarung dalam tiga ronde, bukan sepuluh atau lima belas," ujar Mike Tyson seperti dilansir Metro.
"Mungkin bertarungnya akan pakai pelindung kepala juga."
Seakan masih muda dan aktif berlaga, Holyfield bahkan menyatakan siap menerima pukulan di kepala dari Mike Tyson, begitu pula sebaliknya.
"Niat saya bukan untuk membuat lawan KO, tetapi sarung tangan yang dipakai beratnya enam belas ons dan tampil bagus juga dalam latihan." lanjut Holyfield.
Baca Juga: Figo Berambisi Tunjukkan Kemampuan Terbaiknya demi Lolos di Timnas U-19 Indonesia
"Saya akan menjaga diri, saya tak masalah dengan pukulan di kepala."
"Kau tak akan percaya jika dia menghantam kepala saya dan saya juga menghantam kepalanya, saya akan memukul kepalanya dengan pukulan jab."
Meski siap bertarung dan bertukar pukulan, Holyfield tetap menegaskan bahwa ia tidak akan habis-habisan menghajar Mike Tyson.
Alih-alih membuat Mike Tyson tak berdaya, ia mengaku akan menurunkan intensitas sejenak setiap selesai memberi perlawanan.