Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
SUPERBALL.ID - MotoGP 2020 benar-benar penuh kejutan, mulai dari malapetaka Marc Marquez hingga masalah demi masalah yang menimpa Valentino Rossi.
Tak pernah terbayangkan sebelumnya bahwa Marquez absen sangat panjang di MotoGP 2020 karena mengalami insiden dahsyat.
Marquez mengalami patah tulang pada lengan kanan setelah terjatuh dan terpelanting di tengah balapan MotoGP Spanyol 2020.
Insiden itu terjadi di tikungan keempat pada lap ke-21.
Baca Juga: Diisukan Bakal Didepak dari Repsol Honda, Ini Kata Alex Marquez
Sungguh menyedihkan, karena peristiwa itu terjadi pada seri perdana MotoGP 2020.
Sejak itu hingga seri kesembilan MotoGP Prancis 2020 di Sirkuit Bugatti, Le Mans, akhir pekan lalu Marquez hanya bisa menjadi penonton.
Rossi mungkin bernasib lebih mujur dari Marquez, tapi masalah demi masalah tak kunjung henti merundungnya.
Tak pernah terbayangkan bahwa pembalap sekaliber Rossi, yang sudah sangat kenyang pengalaman, justru mencetak rekor terburuk sepanjang MotoGP 2020 ini.
Dari 24 pembalap yang terdaftar sejak awal sebagai peserta MotoGP 2020, hanya Rossi dan Iker Lecuona yang mengalami insiden tak bisa melanjutkan balapan (tak finis) sampai tiga kali berturut-turut.
Insiden itu bisa berupa crash atau kecelakaan, bisa pula karena masalah teknis pada motor.
Lecuona adalah pembalap muda Spanyol berusia 20 tahun yang bergabung di Red Bull KTM Tech3.
Dia menjalani debut di MotoGP tahun 2019.
Baca Juga: BREAKING NEWS - Cristiano Ronaldo Positif COVID-19
Lecuona sudah mengalami empat kali insiden yang memaksanya tak bisa melanjutkan balapan.
Tiga dari empat insiden itu terjadi secara beruntun pada tiga seri perdana MotoGP 2020, yakni di Spanyol, Andalusia, dan Ceska.
Satu insiden lainnya di Emilia Romagna pada seri ketujuh.
Rossi juga mengalami empat insiden, tiga di antaranya terjadi secara beruntun pada tiga seri terakhir, yakni di Emilia Romagna, Catalunya, dan Prancis.
Sedangkan satu insiden lainnya terjadi pada seri perdana di MotoGP Spanyol.
Insiden demi insiden itu membuat Rossi makin terpuruk dalam klasemen pembalap.
Pembalap Italia berusia 41 tahun itu berada di posisi ke-13 dengan 58 poin.
Insiden terakhir yang masih mengganggu pikiran Rossi tentu saja kejadian di MotoGP Prancis 2020 akhir pekan lalu.
Baca Juga: Paul Scholes Hampir Tertipu oleh Anthony Martial Soal Masalah Terbesar Manchester United
Rossi mengaku tak mengerti kenapa terjatuh di lap pembukaan balapan di Sirkuit Bugatti, Le Mans, itu.
Bahkan, Rossi rela mengakui insiden tak finis untuk ketiga kalinya secara beruntun itu sebagai sangat memalukan.
Rossi memulai balapan dari posisi ke-10 dan berada di tengah-tengah pembalap lain menuju chicane Dunlop pada lap pembukaan.
Di situlah Rossi mengalami masalah dan terjatuh.
"Saya sangat sedih, kecelakaan seperti ini di tikungan pertama adalah hal yang sangat buruk," ucap Rossi, sebagaimana dilansir SuperBall.id dari Autosport.com.
Rossi mengungkapkan, dirinya memiliki start yang bagus dan sudah dalam kondisi yang sangat bagus.
"Pada tikungan pertama di kiri kami semua masuk dengan sangat tenang, karena kondisinya sangat sulit akibat hawa dingin."
Baca Juga: Legenda Manchester United Kecam Akting Jordan Henderson yang Berujung Penalti
"Saya juga masuk dengan sangat lambat, tapi (insiden) itu dimulai dari belakang saya dan sejujurnya kami tak mengerti apa yang terjadi," jelas Rossi.
Juara dunia MotoGP tujuh kali itu mengakui ini adalah periode yang cukup sial.
"Karena saya tak mampu mengumpulkan bahkan satu poin pun dalam tiga balapan terakhir, meski performa tidak buruk, karena dalam latihan saya selalu cukup kompetitif," papar Rossi.