Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Bagus Kahfi Diyakini Lebih Cepat Tembus Tim Utama FC Utrecht dari Irfan Bachdim dan Marc Klok

By Mochamad Hary Prasetya - Rabu, 16 Desember 2020 | 16:52 WIB
Bagus Kahfi berterima kasih kepada FC Utrecht usai menjalani program pemulihan cederanya beberapa waktu lalu. (INSTAGRAM.COM/BAGUSKAHFIII)

Merasa sudah bekerja keras di Jong Utrecht, lalu naik kelas, Irfan seolah dicampakkan ketika tampil di level senior.

"Setelah musim itu berakhir, pelatih kepala kami diganti."

FC Utrecht dilatih Willem van Hanegem pada 1 Juli 2007-23 Desember 2008.

Dia digantikan Ton du Chatinier, yang berkuasa 24 Desember 2008 hingga 19 Mei 2011.

Baca Juga: Nasib Egy Maulana Vikri di Tengah Krisis Lechia Gdansk dan Aturan Baru Ekstraklasa

"Pelatih baru tidak suka kepada saya, saya turun lagi ke liga 2 (Jong Utrecht)," ungkap eks pemain Bali United itu.

Setelah terdepak dari FC Utrecht, Irfan memutuskan bergabung ke Haarlem pada musim 2009-2010.

Pada awal musim 2010, Irfan tetap di Belanda dengan kembali ke SV Argon selama setengah tahun.

"Ya, saya bermain setiap pertandingan sampai klubnya (Argon) bangkrut, lalu saya pergi ke Indonesia."

Setelah sekitar 13 tahun berkarier di Belanda, Irfan akhirnya memang memilih ke Indonesia.