SUPERBALL.ID - Liverpool berhasil melumat Tottenham Hotspur dengan skor 3-1 pada pertandingan pekan ke-20 Liga Inggris, Jumat (29/1/2021) dini hari WIB.
Kemenangan itu merupakan yang pertama bagi Liverpool di Liga Inggris sejak membantai Crystal Palace dengan skor 7-0 pada 19 Desember lalu.
Selain itu, Liverpool juga menghentikan catatan buruknya yang tidak mencetak satupun gol selama 482 menit.
Keberhasilan Liverpool membawa pulang poin penuh dari Tottenham Hotspur Stadium tidak lepas dari keputusan krusial yang diambil oleh sang pelatih, Juergen Klopp.
Dilansir Superball.id dari Daily Star, ada tiga keputusan penting yang dibuat Klopp dan sukses mengantar Liverpool meraih kemenangan.
Baca Juga: Hasil Liga Inggris - Liverpool Ngamuk, Striker Tottenham Jadi Korban
Percaya kepada Firmino
Penampilan Firmino banyak dikritik pada musim ini.
Catatan gol pemain asal Brasil tersebut sedang menurun.
Firmino tercatat hanya mencetak 6 gol dari 20 penampilannya di Liga Inggris musim ini.
Meski demikian, Klopp tetap percaya dengan penyerang berusia 29 tahun tersebut.
Kepercayaan Klopp kemudian berhasil dibayar lunas oleh Firmino dengan penampilan apiknya.
Firmino mencetak 1 gol dan beberapa kali merepotkan lini belakang Tottenham.
Baca Juga: Manchester United Kecam Pelaku Rasisme terhadap Dua Pemainnya
Tetap Mendukung Alexander-Arnold
Musim ini bisa dikatakan berjalan sulit bagi Trent Alexander-Arnold.
Pemain berusia 22 tahun itu bahkan sempat dua kali mencetak rekor buruk, yaitu sebagai pemain yang paling banyak kehilangan bola dalam satu pertandingan.
Mantan pemain Liverpool, David James dan Jason McAteer, bahkan sempat menyarankan Klopp untuk mengistirahatkan Alexander-Arnold.
Akan tetapi, Klopp masih mempercayai bek kanan asal Inggris tersebut.
Baca Juga: Thomas Tuchel Tidak Gentar dengan Kebiasaan Roman Abramovich
Ketika melawan Spurs, Alexander-Arnold menunjukkan tanda-tanda kebangkitannya.
Umpannya beberapa kali kerap menyulitkan lini belakang Spurs.
Pemain bernomor punggung 66 tersebut bahkan mencetak 1 gol dan 1 asis dalam pertandingan ini.
Penampilan apiknya membuat nama Alexander-Arnold tercatat sebagai man of the match.
Baca Juga: Klopp Lebih Buruk dari Lampard, Ungkap Sifat Asli Pemilik Chelsea
Memanfaatkan Pemain Berpengalaman
Klopp lebih memilih menjadikan sang kapten, Jordan Henderson, sebagai bek tengah.
Meski masih ada dua bek tengah murni yang bisa dipilih, Rhys Williams dan Nathaniel Phillips, Henderson lebih dipilih oleh Klopp karena pengalamannya.
Berbeda dengan Henderson, Rhys Williams dan Nathaniel Phillips masih memiliki sangat sedikit pengalaman.
Lalu, di lini tengah, Klopp memanfaatkan trio pemain berpengalaman.
Baca Juga: Klub Divisi Dua Liga Belanda Ingin Datangkan Penyerang Bali United
Ketiga pemain tersebut antara lain Georginio Wijnaldum, James Milner, dan Thiago Alcantara.
Klopp juga memutuskan untuk mencadangkan Curtis Jones yang masih kurang berpengalaman.
Keputusan Klopp tersebut membuahkan hasil.
Henderson memberi pengaruh terhadap lini belakang.
Milner menciptakan lebih banyak peluang dari seluruh rekan setimnya di babak pertama.
Wijnaldum dan Thiago membuat pergerakan dinamis yang merepotkan pemain Spurs.
Baca Juga: Viral! Aksi Konyol Anthony Martial di Momen Gol Kedua Sheffield United