Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Pemain Manchester United Kembali Menjadi Korban Serangan Rasisme

By Muhammad Respati Harun - Minggu, 31 Januari 2021 | 12:15 WIB
Marcus Rashford mendapat serangan rasisme setelah Manchester United gagal membawa pulang poin penuh. (https://twitter.com/theofficialfwa)

SUPERBALL.ID - Serangan rasisme kembali menimpa pemain Manchester United, kali ini yang menjadi sasaran adalah Marcus Rashford.

Rashford mendapat serangan rasisme di media sosialnya setelah timnya, Manchester United, gagal meraup poin penuh ketika melawan Arsenal dini hari tadi WIB.

Pada pertandingan yang diadakan di Emirates Stadium tersebut, Manchester United hanya meraih hasil seri dengan skor 0-0.

 

Marcus Rashford dianggap sebagai biang kegagalan Manchester United oleh para penggemarnya.

Rashford dirasa oleh para penggemar Manchester United telah membuang-buang peluang gol.

Baca Juga: Video - Lapangan Latihan Diserang Suporter, Marseille Batal Bertanding

Pemain berusia 23 tahun itu pun angkat bicara mengenai serangan rasisme yang menimpanya.

"Ya, saya adalah orang berkulit hitam dan saya menjalani hidup dengan kebanggaan," ungkap Rashford melalui Twitter.

Menurutnya, ejekan bernada rasisme yang ia terima tidak membuatnya merasa berbeda dengan yang lain.

Rashford juga mengecam tindakan rasisme yang dilontarkan melalui akun media sosialnya.

Dia merasa para pengikutnya yang memiliki kulit berwarna tidak perlu menghiraukan ujaran kebencian tersebut.

Baca Juga: AC Milan Siapkan 15 Juta Pounds Guna Permanenkan Bek Manchester United

"Perbedaan warna kulit yang indah itu seharusnya dirayakan," imbuhnya melalui unggahannya di Twitter.

Dilansir Superball.id dari BBC Sport, mantan penyerang Arsenal, Ian Wright, meminta pihak yang berwajib dan perusahaan media sosial untuk mengidentifikasi akun yang melontarkan ujaran rasisme.

Ian Wright menyayangkan adanya berbagai serangan rasisme yang menimpa para pemain berkulit hitam akibat bermain buruk.

"Mereka bahkan sama sekali tidak peduli tentang itu," ujarnya sebagaimana dikutip oleh BBC.

Baca Juga: Ole Gunnar Solskjaer Samakan Cavani dengan Seniornya Semasa Bermain

Sebelumnya, rekan setim Rashford, Axel Tuanzebe dan Anthony Martial, juga sempat mendapat serangan rasisme.

Tuanzebe dan Martial diserang akibat dianggap bermain buruk ketika Manchester United kalah melawan Sheffield United, Kamis (28/1/2021) dini hari WIB.

Serangan rasisme yang menimpa Tuanzebe dan Martial membuat otoritas sepak bola Inggris, FA, angkat bicara.

FA mengecam segala bentuk rasisme yang terjadi dalam sepak bola.

"Kami akan terus mengusahakan untuk dapat menghapus segala bentuk diskriminasi dalam sepak bola," ungkap FA melalui pernyataan resminya.

Baca Juga: Setahun Gabung Manchester United, Bagaimana Kontribusi Bruno Fernandes?

 
 
 
Lihat postingan ini di Instagram
 
 
 

Sebuah kiriman dibagikan oleh BolaSport.com (@bolasportcom)

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P