Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
SUPERBALL.ID - Chelsea masih membayar gaji Frank Lampard meski ia telah dipecat dari kursi kepelatihan.
Gaji tersebut merupakan bentuk lain dari pesangon yang seharusnya didapat pelatih jika dipecat.
Chelsea memang mengubah kebijakan soal pesangon setelah memecat Jose Mourinho pada 2015.
Mourinho saat itu pergi dari Chelsea dengan membawa pesangon yang sangat tinggi.
Baca Juga: Legenda Arsenal Pilih Tim yang Cocok untuk Erling Haaland, Bukan Manchester City
Hal ini membuat Chelsea mengganti kebijakan untuk tetap menggaji pelatih yang mereka pecat selama beberapa bulan ketimbang membayar pesangon.
Gaji sebesar 75.000 pound atau setara dengan Rp 1,4 miliar per pekan masih diterima Lampar hingga bulan Juli 2021.
Namun, gaji tersebut bisa diberhentikan seketika jika Lampard menemukan pekerjaan baru sebagai tim pelatih di klub lain.
Gaji besarnya di Chelsea bisa membuat Lampard mendapatkan tawaran pekerjaan dengan bayaran lebih baik.
Dikutip SuperBall.id dari The Sun, Lampard lebih senang tanpa pekerjaan namun masih mendapat bayaran miliaran per pekan ketimbang dapat tawaran baru dengan gaji yang lebih kecil.
Baca Juga: Singkirkan Barnsley, Chelsea Lengkapi Daftar Perempat Finalis Piala FA
Lampard juga bisa menikmati masa istirahat sementaranya setelah mengalami tekanan tinggi di Liga Inggris sebelumnya.
Kekhawatirannya untuk membawa Chelsea ke Liga Champions musim depan juga sudah sirna dan ia wariskan pada Thomas Tuchel, pelatih baru Chelsea.
Ia tengah menikmati waktu bersama keluarganya saat ini dan itulah berbagai alasan mengapa Lampard menolak tawaran dari Bournemouth.