Itu membuat tim lawan akan bermain rapat di lini pertahanan dan tidak menyisakan ruang yang besar.
Baca Juga: Tiga Pertarungan Kunci yang Akan Menentukan Laga Chelsea Vs Man United
"Mungkin ini kesalahan kami karena kami memiliki banyak penguasaan bola," kata Tuchel seperti dikutip SuperBall.id dari Goal.
"Kami mendorong tim lawan dengan sangat dalam, jadi sangat wajar jika ruang tertutup oleh lawan."
"Kekuatan terbesar Timo adalah menyerang di belakang garis terakhir."
"Melawan Atletico, apakah ada tim di luar sana yang dapat menutup ruang seperti Atletico? Saya tidak tahu"
"Ini bukan lawan yang Anda inginkan agar Timo menunjukkan semua kemampuannya," tambahnya.
Baca Juga: Fans Liverpool Ingin Torres Kembali sebagai Bek Tengah Gara-gara Foto Terbarunya
Tuchel kemudian menjelaskan alasan tetap memainkan penyerang berusia 24 tahun itu sebagai starter.
"Kami banyak melihat hal ini dan banyak bekerja dengannya, ada juga solusi di ruang sempit untuk menggunakan kecepatannya," imbuhnya.