Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
SUPERBALL.ID - Mike Tyson yang merupakan legenda tinju dunia pernah terpuruk hingga titik terendah ketika dia harus dipenjara dari tahun 1992 hingga 1995 akibat kasus pemerkosaan.
Penjara sejatinya benar-benar membuat Mike Tyson menjadi sosok yang kalem bahkan selama tiga tahun di balik jeruji besi, dia hanya terlibat satu kali perkelahian.
Selain itu, Mike seakan biasa saja dipenjara karena sejak kecil memang mereka akrab di balik jeruji besi.
Kini, Mike Tyson bercerita bahwa selama masuk penjara, ternyata dia sama sekali tidak takut.
Baca Juga: Bawa Rangers Juara, Steven Gerrard Dinilai Belum Siap Latih Liverpool
Bahkan pria berjuluk Si Leher Beton ini mengaku sangat menikmati waktunya dipenjara.
Takut adalah hal manusiawi dan ketakutan hanya menyelimuti Tyson di hari pertama sedangkan selebihnya, dia merasa bahwa penjara adalah rumahnya.
"Setiap saya kembali, saya selalu merasa senang. Aku pertama kali dikurung di usia 12 tahun dan aku sangat takut. Bahkan ketika makan siang, saya pun merasa takut," tuturnya.
"Namun pada akhirnya mereka, para narapidana menjadi teman. Saya sangat senang berada di sana, semua adalah teman saya. Tidak ada yang menyentuh saya. Penjara adalah rumah saya," lanjutnya.
Hanya Terlibat Satu Perkelahian
Mike Tyson adalah legenda dan hal ini tak pernah bisa terbantahkan terutama oleh para penggemar tinju.
Perjalanan kariernya menjadi luar biasa di tahun 1986 setelah dia menjadi juara kelas berat termuda saat usianya masih 20 tahun.
Baca Juga: Terlibat Adu Argumen dengan Solskjaer, Guardiola Sebut Tak Ada Masalah
Kemudian tak lama setelahnya dia mampu menjadi juara tak terbantahkan yang menandakan puncak kariernya.
Meski hebat, namun kenyataannya Mike Tyson memiliki perjalanan hidup yang berliku di luar ring bahkan cenderung menakutkan.
Di tahun 1992, dia dihatuhi hukuman enam tahun penjara karena pemerkosaan dan dibebaskan di tahun 1995.
Selama di penjara, Iron Mike menjadi sosok yang pendiam dan ini dilakukan untuk menjaga dirinya dari amarah.
Saya memperlakukan semuanya seperti apa yang seharusnya. Mereka tidak takut kepadaku karena semua ini dilakukan untuk saling menghormati," tuturnya.
Namun meski begitu, ternyata ada satu pertarungan di mana dalam pertarungan itu dia benar-benar memukul lawannya.
Baca Juga: Di Usia Tua, Pukulan Mike Tyson Dinilai Bisa Membunuh Seseorang
"Hanya satu kali saya meninju seseorang. Hal ini dikarenakan orang tersebut berbicara hal yang membuatku marah," tuturnya.
Baca Juga: Setelah Ferdinand Sinaga, Persib Bakal Kembali Datangkan Pemain Anyar
"Hal itu membuat kami dikunci dan tidak bisa pergi ke gym. Saat itu saya kesal dan tentunya merasa sengsara," lanjutnya.
Selama dipenjara, Tyson, belajar agama Islam yang membuatnya masuk islam.
Hal menarik selanjutnya adalah dia selama dipenjara sering dijenguk oleh rapper kenamaan, Tupac Shakur.
"Para penjaga tidak menyukainya, para tahanan menjadi gaduh dan ramai. Dia datang berpotensi menyebabkan masalah keamanan. Dia benar-benar luar biasa," ucapnya.
"Ketika dia datang, semua orang mengenalnya, dia memiliki rasa hormat yang luar biasa. Begitulah dia hidup dan dia sangat dihormati," pungkasnya.