Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Cavani tumbuh besar dengan menonton pertandingan Boca serta bermimpi bisa mengenakan seragam terkenal dengan warna biru dan emas.
Pemain berusia 34 tahun itu sudah berada di Eropa sejak meninggalkan klub Uruguay, Danubio, dan bergabung dengan Palermo pada 2007.
Setelah empat musim berseragam Palermo, Cavani pindah ke klub Liga Italia lainnya, Napoli.
Bersama Napoli, Cavani berkembang menjadi salah satu bomber mematikan di Eropa.
Tiga tahun bermain di Napoli, Cavani selalu mencetak 20 gol lebih di Liga Italia.
Ketajamannya tersebut membuat Paris Saint-Germain (PSG) kepincut untuk merekrutnya pada 2013.
Di PSG, Cavani juga menikmati kejayaannya dengan mencetak total 200 gol untuk Parisians.
Setelah tujuh musim membela PSG, Cavani kemudian hijrah ke Manchester United dengan status bebas agen.