Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
SUPERBALL.ID - Pelatih Manchester United, Ole Gunnar Solskjaer, tidak ingin bersimpati kepada pelatih West Ham, David Moyes, atas kegagalan di Old Trafford.
Moyes ditunjuk sebagai pelatih pertama Setan Merah sepeninggal Sir Alex Ferguson yang pensiun setelah tiga dekade di klub.
Ferguson memilih rekan senegaranya sebagai penerus yang ideal melihat kesuksesannya bersama Everton.
Akan tetapi, pria Skotlandia nampak memiliki beban dan tidak pernah terlihat nyaman dalam peran tersebut.
Baca Juga: Man United Sodori Kontrak Baru, Ole Gunnar Solskjaer Bakal Naik Gaji
Pada akhirnya, ia pun didepak setelah kurang dari satu musim bertugas lantaran United berada di tempat ketujuh saat itu.
Ia kemudian pindah untuk menjalani periode singkat di Real Sociedad dan Sunderland, sebelum menjadi juru taktik West Ham.
Di sisi lain, Manchester United kemudian dilatih oleh Louis van Gaal sebelum menggantinya dengan Jose Mourinho.
Pada tahun 2018, Setan Merah lalu menunjuk Solskjaer sebagai pelatih keempat dalam kurun waktu kurang dari lima tahun.
Sementara itu, Solskjaer selaku manajer United saat ini, mengaku tidak merasa kasihan atas kegagalan Moyes di Old Trafford.
Baca Juga: Solskjaer Tanggapi soal Perekrutan Kembali Cristiano Ronaldo ke Man United
Hal tersebut ia ungkapkan jelang pertemuannya dengan Moyes di pertandingan Liga Inggris pada Senin (15/3/2021) dini hari WIB.
"Saya tidak berpikir Anda bisa merasa kasihan pada seseorang yang pernah melatih Mnachester United," kata Solskjaer dikutip SuperBall.id dari MEN.
"David tidak akan mengambilnya jika dia tidak menginginkan pekerjaan itu, ini adalah pekerjaan impian bagi banyak manajer."
"Sayangnya David tidak bertahan selama yang dia inginkan, tapi dia membuktikan lagi apa yang dia mampu di West Ham," tambahnya.
Lebih lanjut, Solskjaer menilai bahwa Moyes benar-benar telah melakukan perubahan besar bersama The Hammers.
Baca Juga: Solskjaer Ungkap Jesse Lingard Hengkang Gara-gara Bruno Fernandes
"Saya harus mengatakan bahwa David telah melakukan perbaikan besar-besaran dengan West Ham di musim ini dan musim lalu," ucapnya.
"Saya ingat mereka punya awal yang buruk setelah kalah 0-2 dari Newcastle pada laga pembuka."
"Anda tidak akan mendapatkan hasil dalam waktu lama tanpa mengejakan sesuatu, dan Anda dapat melihat seberapa baik taktiknya," lanjutnya.
Pujian yang dilontarkan pelatih asal Norwegia itu kepada pendahulunya tentu bukan tanpa alasan.
Pasalnya, klub asal London telah naik ke posisi kelima klasemen Liga Inggris di bawah asuhan Moyes.
Mereka sedang bersaing untuk mendapatkan tempat di Liga Champions untuk pertama kalinya sepanjang sejarah klub.
Sementara terakhir kali mereka mencicipi kompetisi Eropa adalah pada musim 2016-17 ketika berlaga di Liga Europa.
Baca Juga: Nemanja Matic Buka Peluang Pulang dari Man United ke Klub Lamanya