Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Terselip Ketidakpedean Cristiano Ronaldo di Balik Aksi Viral Geser Coca-Cola

By Dwi Aryo Prihadi - Rabu, 23 Juni 2021 | 22:35 WIB
Cristiano Ronaldo terlihat kesal saat melihat dua botol Coca Cola di depannya saat konferensi pers pra pertandingan timnas Portugal di Piala Eropa 2020, Senin (14/6/2021). (SPORTBIBLE.COM)

SUPERBALL.ID - Di balik aksi viralnya menggeser botol Coca-Cola, ternyata terselip rasa tidak percaya diri dari Cristiano Ronaldo terhadap putranya, Cristiano Jr.

Baru-baru ini nama Ronaldo menjadi bahan perbincangan setelah dirinya menyebabkan kehebohan.

Bukan karena aksinya di lapangan, bintang Juventus itu menjadi viral gara-gara aksinya menggeser dua botol Coca-Cola.

Aksi tersebut ia lakukan pada saat konferensi pers menjalang laga Portugal versus Hungaria di Grup F Euro 2020.

 Baca Juga: Spanyol Terseok-seok di Euro 2020, Luis Enrique Pastikan Masa Depannya

Videonya memindahkan produk yang menjadi sponsor utama Euro itu kemudian menjadi viral di media sosial.

Tak hanya itu, aksinya tersebut juga memberikan dampak berupa kerugian yang cukup signifikan bagi pihak Coca-Cola.

Perusahaan minuman bersoda asal Amerika Serikat itu dilaporkan merugi hingga 4 miliar dolar AS atau setara Rp 57 triliun.

Ketika banyak pesepak bola yang tidak terlalu memperhatikan tentang diet, Ronaldo justru sangat ketat dalam hal diet.

Itulah alasan mengapa peraih lima kali penghargaan Ballon d'Or itu masih tampil konsisten di usia 36 tahun saat ini.

Baca Juga: Prediksi Mengejutkan Gajah Yashoda untuk Laga Euro 2020 Jerman Vs Hungaria

Di balik aksi kontroversialnya menggeser Coca-Cola, ternyata terselip rasa tidak percaya diri Ronaldo kepada putranya.

Dilansir SuperBall.id dari Give Me Sport, Ronaldo pernah menggunakan Coca-Cola untuk menjelaskan keraguannya pada Cristiano Jr.

"Kita akan melihat apakah putra saya akan menjadi pesepak bla hebat, dia belum sampai di sana," kata Ronaldo.

"Kadang-kadang saya keras padanya karena dia minum Coca-Cola, Fanta, makan keripik, dan kentang goreng, dia tahu aku tidak menyukainya."

Meski mengakui bakat putranya, Ronaldo mengatakan bahwa itu tidak akan ada artinya kecuali ia memiliki dedikasi untuk sepak bola.

Baca Juga: Cristiano Ronaldo Beri Isyarat untuk Akhiri Kutukan Gol Kontra Prancis

"Tapi sejujurnya dia memiliki potensi, dia adalah anak yang besar, dia cepat dan dia didorong dengan baik," ucap Ronaldo.

"Tapi itu bukan apa-apa, saya katakan padanya setiap saat, dibutuhkan banyak dedikasi, banyak kerja keras."

"Kadang saya menyuruh putra saya untuk berenang di air dingin untuk memulihkan diri usai berlari, dia berkata di sana dingin, itu normal, dia baru berusia 10 tahun."

Kendati demikian, Ronaldo mengaku tidak ingin memaksakan kehendak bahwa putra sulungnya itu harus menjadi pemain sepak bola.

"Saya tidak akan mendorongnya menjadi pemain sepak bola, jika Anda bertanya apakah saya mau, ya saya mau."

Baca Juga: Inggris Terima Risiko Lawan Horor di 16 Besar Euro 2020 demi Tuah Stadion Ini

"Tapi dia akan menjadi apa pun yang dia inginkan, menjadi dokter atau apa pun, saya hanya ingin dia berpikir 'saya harus menjadi yang terbaik'," tambahnya.

Keraguan Ronaldo kepada putranya juga dibenarkan oleh pegulat UFC sekaligus temannya, Khabib Nurmagomedov.

"Dia mengatakan kepada saya bahwa dia ingin putranya menggantikannya, tetapi dia khawatir putranya tidak dapat melakukannya."

"Itu karena ketika Ronaldo seusia putranya, dia hanya bisa bermimpi tentang sepsang sepatu sederhana."

"Sedangkan putranya memiliki segalanya, jadi dia khawatir dia tidak akan pernah merasakan rasa lapar itu," ungkap Khabib.

Baca Juga: Ada Andil Christian Eriksen dalam Kesuksesan Denmark Lolos ke 16 Besar Euro 2020

 
 
 
Lihat postingan ini di Instagram
 
 
 

Sebuah kiriman dibagikan oleh BolaSport.com (@bolasportcom)

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P