Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Timnas Italia pun dinyatakan sebagai pemenang dengan kemenangan adu penalti 3-2.
Keputusan ngawur dalam memasang penendang adu penalti tentu menjadi pertanyaan besar yang menghampiri Gareth Southgate.
Terlebih lagi, Sancho dan Rashford yang gagal mengeksekusi baru dimasukkan pada menit ke-120.
Baca Juga: Italia Juara EURO 2020 Lewat Drama Adu Penalti Menegangkan
Keduanya memang dimasukkan hanya untuk menghadapi adu penalti yang kemudian justru gagal menunaikan tugasnya.
Dilansir Superball.id dari Daily Mail, Southgate membuat pengakuan mengenai keputusan ngawurnya tersebut.
"Itu adalah tanggung jawab saya, saya yang memilih mereka untuk mengambil tendangan," ujar Southgate.
Keputusan Southgate dalam memilih tiga penendang terakhir memang menjadi tanda tanya besar.
Baca Juga: Pertama Kali dalam Sejarah, Neymar dan Messi Jadi Pemain Terbaik Bersama di Copa America 2021
Terlebih lagi, ketiga pemain tersebut semuanya berusia di bawah 24 tahun yang cukup kesulitan dalam menghadapi tekanan mental dalam adu penalti.
Southgate merasa bahwa keputusannya memilih Rashford dan Sancho karena keduanya telah bekerja dengan apik ketika latihan.
Pelatih berusia 50 tahun itu kemudian mengakui bahwa keputusannya tersebut adalah sebuah pertaruhan besar.
"Ini adalah pertaruhan, tapi kami mungkin akan kalah lebih awal di babak tambahan jika kami bertaruh lebih awal," tambah Southgate.
Baca Juga: Kebelet Beri Messi Kontrak Baru, Barcelona Bakal Pulangkan Griezmann