Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
SUPERBALL.ID - Gara-gara lupa desain jersey yang ia kenakan, rekan setim Mesut Oezil di Fenerbahce justru malu sendiri ketika akan merayakan golnya.
Insiden itu terjadi ketika Fenerbahce melakoni laga leg pertama play-off Liga Europa, Jumat (20/8/2021) dini hari WIB.
Fenerbahce menjamu wakil Finlandia, HJK Helsinki, dalam laga yang digelar di Stadion Sukru Saracoglu, Istanbul, Turki.
Dalam laga tersebut, Fenerbahce menguasai jalannya laga dengan mencatatkan 11 tembakan yang 3 di antaranya mengarah ke gawang.
Sedangkan HJK hanya mencatatkan 5 tembakan yang tidak satupun mengarah ke gawang.
Baca Juga: Harry Kane Marah Ditipu Bos Tottenham, Dicoret ke Portugal
Oezil sempat bermain dalam laga tersebut sejak menit awal.
Namun, sang pelatih, Vitor Pereira, menariknya keluar untuk memecah kebuntuan yang dihadapi oleh Fenerbahce.
Oezil ditarik keluar pada menit ke-62 dan digantikan oleh pemain muda berusia 20 tahun, Muhammed Gumuskaya.
Keputusan sang pelatih melakukan pergantian pemain tersebut langsung manjur.
Gumuskaya langsung mencetak gol spektakuler pada menit ke-65.
Baca Juga: Eks Inter Milan Main untuk Klub Divisi Enam Italia Gara-gara Bercanda
Setelah mendapat umpan, pemain asli didikan akademi Fenerbahce itu langsung berlari membawa bola menerobos dua pemain lawan.
Seakan tanpa basa-basi, Gumuskaya langsung melesakkan bola dengan kaki kirinya dan kiper lawan terlihat kesulitan menggapainya.
20-year-old Fenerbahce midfielder Muhammad Gumuskaya scored a stunning goal against HJK Helsinki ????????pic.twitter.com/rjC1Oj0trb
— AJ Kutlu (@ajkutlu_) August 19, 2021
Keunggulan 1-0 itu kemudian bertahan hingga laga usai dan Fenerbahce dinyatakan sebagai pemenang.
Meski golnya terlihat sangat spektakuler, namun sang pemain tampaknya malu dengan kejadian ketika merayakan golnya.
Baca Juga: Pernah Dikritik Keras Gary Neville, Man United Langsung Perbaiki Old Trafford
Seusai mencetak gol, Gumuskaya langsung berlari menuju arah tribune suporter untuk merayakan gol.
Sembari berlari ke arah tribune, ia berniat untuk mencium logo Fenerbahce yang biasanya terpampang di jersey yang dikenakannya.
Namun, ketika akan mencium, Gumuskaya malah terlihat kebingungan mencari di mana logo tim kebanggaannya.
Akhirnya, Gumuskaya memutuskan batal untuk merayakan gol spektakulernya dengan mencium logo Fenerbahce.
— Out Of Context Football (@nocontextfooty) August 19, 2021
Baca Juga: Rahasia Diet Romelu Lukaku yang Sempat Kegemukan di Manchester United
Gagalnya selebrasi yang dilakukan oleh Gumuskaya memang tidak lepas dari desain jersey aneh yang diterapkan oleh sang apparel, Puma.
Untuk musim ini, Puma melakukan terobosan baru dalam membuat jersey klub-klub yang bekerja sama dengannya.
Jersey ketiga klub-klub tersebut sama sekali tidak menampilkan logo klub selayaknya jersey pada umumnya.
Puma hanya mencantumkan logo apparel, logo sponsor, serta tulisan besar yang menunjukkan identitas nama klub.
Rewrite the rules. Introducing the 3rd kits of the FAM’ (Yes, the badges are there. All over the kits actually ⬇️) pic.twitter.com/Ot1d3b5CJ2
— PUMA Football (@pumafootball) August 18, 2021
Baca Juga: Bikin Jersey Ketiga untuk 10 Klub Eropa dengan Desain yang Sama Persis, Puma Diejek Habis-habisan
Bukannya mendapat sambutan positif atas terobosan barunya, Puma malah dicerca habis-habisan oleh para penggemar.
Jersey ketiga keluaran apparel asal Jerman itu dinilai memalukan oleh para penggemar.
Fenerbahce tentu bukanlah satu-satunya klub yang kebagian desain jersey yang super aneh tersebut.
Sejumlah klub Eropa pun kebagian desain jersey yang sama dari Puma.
Klub-klub tersebut adalah Manchester City, AC Milan, Valencia, Marseille, Borussia Moenchengladbach, dll.
Baca Juga: Messi Pilih Ngontrak di Paris Meski Dapat Uang Miliaran dari PSG