Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
SUPERBALL.ID - Bali United berhasil mematahkan mitos dengan menaklukkan Persik Kediri di laga pembuka Liga 1 2021, Jumat (27/8/2021) malam WIB.
Pertandingan Liga 1 2021 akhirnya digelar setelah penantian lama.
Liga 1 terakhir digelar pada Maret 2020 lalu sebelum terhenti akibat merebaknya pandemi Covid-19.
Sejak saat itu, kompetisi Liga Indonesia tercatat telah terhenti selama satu tahun enam bulan.
Harapan sempat muncul ketika PSSI dan PT Liga Indonesia Baru (LIB) mengumumkan kick-off akan digelar pada 9 Juli lalu.
Baca Juga: Datang ke Sesi Latihan Juventus, Cristiano Ronaldo Hanya Berpamitan dan Bersih-bersih Loker
Namun, tanggal kick-off itu gagal terwujud lantaran kasus pandemi Covid-19 yang justru semakin parah dan kebijakan PPKM oleh pemerintah.
Setelah itu, Liga 1 sempat diumumkan akan kick-off pada 20 Agustus.
Akan tetapi, tanggal kick-off itu lagi-lagi gagal terwujud karena PPKM masih diberlakukan.
PSSI dan PT LIB akhirnya bisa menggelar kick-off perdana Liga 1 2021 pada Jumat (27/8/2021) malam WIB.
Laga pembuka Liga 1 2021 mempertemukan Bali United dengan Persik Kediri di Gelora Bung Karno, Jakarta.
Baca Juga: Wayne Rooney Sulit Percayai Keputusan Ronaldo yang Akan Gabung Man City
Kedua tim merupakan juara bertahan di Liga 1 dan Liga 2 2019.
Bali United tampil sebagai juara bertahan Liga 1 2019, sedangkan Persik berstatus sebagai tim promosi dengan menjuarai Liga 2 2019.
Bali United tampil dengan mengenakan seragam warna merah bercelana hitam, dan Persik bermain dengan mengenakan warna merah muda.
Belum lama bergulir, laga sudah dibumbui dengan drama yang menarik.
Ketika memasuki menit ke-10, Ilija Spasojevic nyaris mencetak gol indah setelah mendapat umpan lambung sempurna dari Brwa Nouri.
Baca Juga: Ronaldo Selangkah Lagi Gabung Man City, Juventus Langsung Siapkan Sosok Pengganti
Namun, tendangan chip shot Spaso masih melenceng ke sisi atas gawang Persik yang dikawal oleh Dikri Yusron.
Tidak lama kemudian, Melvin Platje membuat kesalahan fatal dengan menjatuhkan penyerang Persik, Youssef Ezzejjari, di dalam kotak penalti.
Namun, Youssef yang ditunjuk menjadi eksekutor gagal memanfaatkan kesempatan untuk membawa Persik unggul.
Sepakan penalti pemain asal Spanyol itu ditepis oleh Wawan Hendrawan.
Bola sempat memantul, namun sepakan Youssef justru melenceng dan gagal memanfaatkan peluang emas untuk membawa Persik unggul.
Baca Juga: Cristiano Ronaldo Ingkar Janji Usai Capai Kesepakatan dengan City, Fans MU Geram
Pada menit ke-21, Bali United kembali menciptakan peluang gol indah melalui Willian Pacheco.
Pacheco menembakkan bola dengan sepakan voli memutar yang indah setelah mendapat umpan apik dari Brwa Nouri.
Akan tetapi, sepakan indah tersebut kembali melenceng ke atas gawang.
Setelah itu, Persik beberapa kali melancarkan serangan-serangan berbahaya ke arah pertahanan Bali United.
Tim berjuluk Macan Putih itu bahkan mampu mendominasi jalannya laga, sementara Bali United kesulitan mengembangkan permainan.
Baca Juga: Profil 3 Nama yang Disodorkan Shin Tae-yong untuk Jadi Asisten Pelatih Timnas Indonesia
Namun, Wawan Hendrawan tampil luar biasa dalam menjaga gawang dan menggagalkan serangan Persik.
Hingga babak pertama usai, kedudukan Bali United dengan Persik masih 0-0.
Memasuki awal babak kedua, Persik kembali melancarkan serangan-serangan membahayakan.
Sementara Bali United secara perlahan mencoba menguasai bola dan mendominasi jalannya laga.
Bali United justru terlihat frustrasi membongkar pertahanan Persik.
Baca Juga: Hasil Drawing Liga Champions - Tiga Klub OKB Berkumpul, Lionel Messi dkk Bisa Kesulitan
Saking frustrasinya, Spaso bahkan sempat menyikut bek Persik, Arthur Felix, yang membuatnya harus diganjar kartu kuning pada menit ke-55.
Spaso pun langsung marah besar dan tampak tak terima dengan kartu kuning yang diterimanya dari sang wasit.
Pada menit ke-57, Spasojevic mendapat peluang emas, namun sepakannya justru mengarah ke pelukan kiper Persik, Dikri.
Berbeda dari babak pertama, Bali United relatif lebih mendominasi jalannya babak kedua laga ini.
Serdadu Tridatu bahkan mencoba bermain lebih menyerang dengan memasukkan Lerby Eliandry pada menit ke-77.
Baca Juga: Hasil Drawing Liga Champions - Ajang Balas Dendam Manchester United
Bali United akhirnya mampu memecah kebuntuan pada menit ke-83 melalui gol M. Rahmat yang memanfaatkan pecahnya konsentrasi lini belakang Persik.
Rahmat mencetak gol setelah menerima umpan lambung apik dari Platje.
Kemenangan 1-0 Bali United itu kemudian bertahan hingga wasit meniupkan peluit panjang tanda laga berakhir.
Melalui kemenangan tersebut, Bali United berhasil mematahkan mitos yang menghantui juara bertahan.
Mitos tersebut adalah sulitnya juara bertahan meraih kemenangan di laga pembuka Liga 1.
Baca Juga: Ingin Rival Makin Sakit Hati, Fans City Minta Ronaldo Diperkenalkan dengan Cara Ini
Pada Liga 1 2019, Persija yang merupakan jawara musim 2018 gagal meraih kemenangan dengan hanya memetik satu poin dari Barito Putera.
Sebelumnya lagi, pada pekan pertama Liga 1 2018, Bhayangkara FC yang merupakan juara bertahan juga gagal meraih kemenangan.
Susunan Pemain Bali United vs Persik Kediri
Bali United: Wawan - Orah, Leonard, Pacheco, Andhika - Pellu, Fadil, Nouri - Fahmi, Platje, Spasojevic
Pelatih: Stefano Cugurra
Persik Kediri: Dikri - Dany, OK John, Arthur, Vava - Ibrahim, Risna, Agung, Eko - Bahsoun, Youssef
Pelatih: Joko Susilo
Baca Juga: Eks Chelsea Khawatir Cristiano Ronaldo Bisa Berdampak Negatif ke Dua Pemain Man City