Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
SUPERBALL.ID - Timnas Indonesia sebentar lagi akan menghadapi Piala AFF 2020.
Ajang sepak bola antarnegara Asia Tenggara itu akan digelar di Singapura mulai 5 Desember mendatang.
Di Piala AFF 2020, Timnas Indonesia tergabung dalam Grup B bersama Vietnam, Malaysia, Kamboja, dan Laos.
Untuk menghadapi kompetisi tersebut, Shin Tae-yong telah resmi menentukan 30 pemain yang akan dibawa ke Timnas Indonesia.
Dari 30 pemain tersebut, Shin Tae-yong membawa 4 nama striker yang seluruhnya bermain membela klub Liga 1.
Baca Juga: Ada Empat Nama Tambahan, Timnas Indonesia Resmi Umumkan 30 Pemain untuk Piala AFF 2020
Empat striker itu adalah Hanis Saghara (PS Tira Persikabo), Ezra Walian (Persib Bandung), Kushedya Hari Yudo, dan Dedik Setiawan (Arema FC).
Namun, keempat nama tersebut bisa dikatakan bukanlah striker yang subur di Liga 1 2021.
Dari 4 striker tersebut, Kushedya Hari Yudo merupakan yang tersubur dengan koleksi dua gol dan satu asis dari sembilan laga.
Sedangkan Dedik Setiawan, Ezra Walian, dan Hanis Saghara masing-masing baru mencetak satu gol di Liga 1 2021.
Hanis Saghara bahkan bukanlah andalan di klubnya dengan jumlah penampilan yang hanya tiga kali di Liga 1 2021.
Baca Juga: Pelatih FK Senica Akui Pesta Gol Egy Maulana Vikri Gagal Sempurna karena Kesalahan Bodoh
Penampilan keempat striker yang pilihan Shin Tae-yong itu tentu masih kalah jauh ketimbang striker Bali United, Ilija Spasojevic.
Ilija Spasojevic menjadi sosok andalan di lini serang Bali United pada Liga 1 2021.
Striker berusia 34 tahun itu selalu tampil dalam 14 pertandingan dan berhasil mencetak 12 gol serta 1 asis.
Jumlah gol tersebut menjadikan Spasojevic sebagai top scorer sementara Liga 1 2021.
Ilija Spasojevic seakan menjadi sosok yang terlupakan oleh Timnas Indonesia sejak kedatangan Shin Tae-yong.
Baca Juga: Persiapan Bak Langit dan Bumi, Pemain Malaysia Nyatakan Tidak Takut terhadap Timnas Indonesia
Spasojevic dinaturalisasi dan mencatatkan debut resminya untuk Timnas Indonesia pada 25 November 2017 ketika melawan Guyana.
Ketika itu, Spasojevic yang dipercaya oleh pelatih Timnas Indonesia kala itu, Luis Milla, mampu mencetak brace dan menang 2-1.
Secara keseluruhan, Spasojevic baru mencatatkan 2 caps dan mencetak 3 gol untuk Timnas Indonesia.
Kans membela Timnas Indonesia pernah diungkapkan langsung oleh Spasojevic pada 19 November lalu.
Baca Juga: Dihantam Badai Cedera, Rival Bebuyutan Timnas Indonesia Alami Krisis Gelandang Jelang Piala AFF
Ketika itu, Spasojevic baru saja mencetak brace yang mengantarkan Bali United menang atas Persela Lamongan.
Seusai laga tersebut, Spasojevic mengirim sinyal kepada Shin Tae-yong untuk bisa membela Timnas Indonesia.
"Tentu saja saya sangat bangga bisa membela Timnas (Indonesia)," ucap Spasojevic kala itu dikutip SuperBall.id dari BolaSport.com.
"Tapi saya tidak mau banyak bicara karena itu keputusan pelatih," imbuhnya.
Baca Juga: Besar Kepala Punya Pemain Liga Prancis, Laos Sejajarkan Timnas Indonesia dengan Kamboja
Meskipun tak kunjung dipanggil, striker yang lahir di Montenegro itu menegaskan akan menghormati keputusan pelatih Timnas Indonesia.
Spasojevic juga berjanji akan bekerja keras demi Bali United dan panggilan Timnas Indonesia.
"Saya mau respect sama pelatih dan kapanpun saya dipanggil, saya akan kerja keras untuk negara saya (Indonesia)," ujar Spasojevic.
"Kalau belum dipanggil, saya akan kerja keras untuk Bali United untuk naik ke puncak klasemen," pungkasnya.
Baca Juga: Piala Malaysia Memakan Korban, Rival Timnas Indonesia Semakin Pusing Jelang Piala AFF