Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
SUPERBALL.ID - Wacana kedatangan pemain naturalisasi untuk Timnas Indonesia mulai menunjukkan progres berarti.
Sebelumnya, ada empat nama calon pemain naturalisasi yang diincar oleh pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong.
Empat nama yang diajukan pada PSSI itu adalah Sandy Walsh, Jordi Amat, Mees Hilgers, dan Kevin Diks.
Namun, akhir-akhir ini, beredar kabar bahwa Kevin Diks akan digantikan oleh Ragnar Oratmangoen yang sama-sama berposisi sebagai bek sayap.
Hingga saat ini, dilansir SuperBall.id dari BolaSport.com, Jordi Amat dan Sandy Walsh sudah melengkapi dokumen naturalisasi.
Baca Juga: Piala AFF - Media Vietnam Masih Dendam pada Timnas Indonesia, Shin Tae-yong Beri Pembelaan
Kedua pemain belakang yang punya garis keturunan Indonesia itu sudah melengkapi dokumennya hingga 90 persen.
Akan tetapi, terkait kelengkapan dokumen, Ragnar Oratmangoen dan Mees Hilgers masih belum mengirimkannya.
Dokumen tersebut tentu sangatlah penting sebagai syarat pengajuan perpindahan federasi kepada FIFA.
PSSI tak ingin kecolongan lagi seperti kasus Marc Klok yang masih belum diizinkan membela Timnas Indonesia karena kendala dokumen.
Selain soal dokumen, ternyata Shin Tae-yong ingin bertemu langsung dengan sang pemain yang akan dinaturalisasi untuk Timnas Indonesia itu.
Baca Juga: Piala AFF - Timnas Indonesia Ditahan Imbang karena Singapura Bisa Eksploitasi Satu Aspek Ini
Hal tersebut diungkapkan oleh Hasani Abdulgani sebagai anggota Komite Eksekutif PSSI yang juga mengurusi naturalisasi pemain.
Hasani mengatakan bahwa Shin Tae-yong ingin mewawancara langsung para pemain sebelum disahkan sebagai Warga Negara Indonesia.
Oleh karena itu, keputusan final terkait pemain naturalisasi baru akan kembali dibahas setelah Piala AFF 2020.
"Sekarang setiap pemain yang mau kita panggil itu di-interview juga oleh pelatih Shin Tae-yong," ungkap Hasani.
"Pelatih Shin belum bisa meng-interview pemain karena dia minta waktu sampai menyelesaikan Piala AFF 2020 karena kami masih fokus di Piala AFF," tambahnya.
Baca Juga: Piala AFF - Persiapan Bak Bumi dan Langit, Pelatih Thailand Nyatakan Tidak Takut Vietnam
Hasani mengatakan bahwa tahap wawancara itu merupakan hal yang penting bagi Shin untuk mengetahui langsung sang pemain.
Sebab, bagaimanapun, keputusan soal siapa pemain naturalisasi untuk Timnas Indonesia ada pada tangan Shin Tae-yong.
Hasani agak khawatir jika pemain yang telanjur dinaturalisasi ternyata tidak diandalkan oleh Shin Tae-yong.
Baca Juga: Peter Withe Sebut Faktor Utama Kualitas Timnas Indonesia Lebih Bobrok Dibanding Thailand
Oleh karena itu, Hasani meminta publik untuk bersabar soal keputusan naturalisasi pemain.
"Kalau Shin Tae-yong belum interview dan belum bertanya dengan pemain, ngapain kami urus," tutur Hasani.
"Kan bisa jadi nanti Shin Tae-yong tidak mau lagi dengan pemain tersebut," sambungnya.
"Jadi ya kita tunggu saja setelah selesai Piala AFF 2020 nanti," pungkasnya.
Saat ini, Timnas Indonesia masih berkompetisi di babak semifinal Piala AFF 2020.
Baca Juga: Piala AFF 2020 - Di Leg Kedua, Timnas Indonesia Diyakini Bakal Lebih Siap
Di babak semifinal, Timnas Indonesia melawan Singapura dalam pertandingan dua leg yakni pada Rabu (22/12/2021) dan Sabtu (25/12/2021).
Di laga leg pertama, Timnas Indonesia ditahan imbang oleh Singapura dengan skor 1-1.
Untuk bisa lolos ke final Piala AFF 2020, Timnas Indonesia wajib menang di laga leg kedua semifinal kontra Singapura.
Jika berhasil lolos ke final, Timnas Indonesia akan berhadapan dengan pemenang antara Vietnam dan Thailand.
Artikel ini telah tayang di BolaSport.com dengan judul Shin Tae-yong Wawancara Langsung Pemain Keturunan yang Mau Bela Timnas Indonesia.