Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
SUPERBALL.ID - Manchester United menunjukkan salah satu penampilan mereka yang paling mengecewakan musim ini ketika dikalahkan oleh Wolves di Stadion Old Trafford, Manchester.
Laga yang berlangsung pada Selasa (4/1/2022) dini hari WIB, Man United dikalahkan tim tamu 0-1 berkat gol Joao Moutinho.
Bagi Ronaldo, kekalahan itu sangat menyakitkan karena ini adalah pertama kalinya dia menjadi kapten Man United sejak kembali ke klub musim panas lalu.
Ronaldo menggantikan Harry Maguire yang absen karena mengalami cedera pada pertandingan Liga Inggris sebelumnya melawan Burnley.
Baca Juga: 1 Hal ini Bikin Cristiano Ronaldo Gak Layak Jadi Kapten Manchester United
Meski selalu menjadi kapten di timnas Portugal, namun ini baru kesebelas kalinya bagi Ronaldo mengenakan ban kapten di level klub.
Catatan gemilangnya kini tercoreng karena ini adalah laga pertama dimana ia merasakan kekalahan saat menjadi kapten klub.
Ia bahkan harus menerima kritik dari dari Legenda Manchester United Paul Ince yang menyebutnya tidak pantas jadi kapten klub Setan Merah tersebut.
Alih-laih Ronaldo, Ince merasa Scott McTominay lebih layak mengemban ban kapten.
Menurutnya, McTominay tampil lebih apik dan memiliki sikap seorang pemimpin dibandingkan Ronaldo.
Baca Juga: VIDEO - Kesalahan Konyol Ini Buat Bintang Man United Dicap Sebagai Pemain Komedi
Alasan Ince menyebut Ronaldo tak pantas jadi pemimpin adalah karena sikapnya yang kesekian kali langsung lari ke ruang ganti setiap Man United gagal menang.
Hal ini juga pernah disorot oleh Gary Neville yang mengecam aksi Ronaldo tersebut.
Neville sudah tiga kali melihat Ronaldo langsung pergi begitu saja tanpa memberi penghormatan pada penonton di stadion saat Man United tampil buruk.
Kekalahan melawan Wolves juga menyebabkan respons brutal dari bek kiri Man United Luke Shaw, yang mempertanyakan penampilan rekan satu timnya.
Baca Juga: Gary Neville Kecam Sikap Ronaldo Saat Laga Man United Vs Newcastle Berakhir
“Tidak cukup baik, kami benar-benar berjuang, kami tidak bisa menguasai bola dan ketika kami tidak menguasai bola, kami tidak cukup agresif,” kata Luke Shaw, sebagaimana dikutip SuperBall.id dari Mirror.
“Kami tidak menempatkan mereka di bawah tekanan apa pun.”
“Itu mungkin terlihat seperti pertandingan yang mudah bagi mereka.”
“Performa dan hasil yang mengecewakan. Kami tidak memiliki banyak pilihan saat menguasai bola dan kami tidak berada di depan.”
Baca Juga: Sulit Ditemukan di Inggris, Ronaldo Pasang Kapsul Oksigen Sendiri di Rumahnya
“Kami harus memberi lebih banyak tekanan pada mereka, kami harus memiliki intensitas.”
“Kami para pemain, kami sudah lama di sini, mungkin malam ini kami berjuang, saya tidak berpikir kami semua berjuang bersama.”
“Anda melihat para pemain yang kami miliki, kami memiliki kualitas yang luar biasa tetapi terkadang kualitas tidak cukup.”
“Kami perlu membawa intensitas dan lebih banyak motivasi.”
Baca Juga: Bukan Harry Maguire, Rio Ferdinand Sebut Pemain Pilihannya untuk Jadi Kapten Man United
“Di dalam ruang ganti, kami tahu apa yang kami inginkan, tetapi di luar lapangan kami harus memberikan 100 persen.”
“Untuk memenangkan pertandingan seperti ini, kami semua harus berkomitmen 100 persen. Ini sulit dan mengecewakan," jelasnya.