Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
SUPERBALL.ID - Federasi Sepak Bola Malaysia (FAM) telah memberikan kebebasan kepada pelatih anyar mereka, Kim Pan-gon, dalam memilih sosok asisten.
Bahkan FAM tidak keberatan apabila Kim Pan-gon nantinya memilih pelatih dari klub sebagai asistennya.
Sekretaris Jenderal FAM, Mohd Saifuddin Abu Bakar, siap menengahi antara Kim Pan-gon dan klub untuk memastikan kelancaran proses penunjukan asiten pelatih tim nasional.
Baca Juga: Sempat Diisukan Bakal Gabung RANS Cilegon FC, Mesut Oezil Kini Hebohkan Malaysia
"Untuk FAM, jika dia (Kim Pan-gon) memilih seperti itu, maka kami harus berdiskusi dengan klub," ujar Mohd Saifuddin sebagaimana dikutip SuperBall.id dari Malaymail.
"Tentu saja jika pelatih yang ditunjuk memiliki kontrak, dia juga perlu berdiskusi dengan klubnya apakah dia bisa dilepas."
"Apabila Kim Pan-gon benar-benar menginginkan pelatih (sebagai asisten), kami akan membantu dalam diskusi dengan klub."
Baca Juga: Bos JDT Serang FAM karena Ngeles dari Kegagalan Malaysia Usai Disingkirkan Timnas Indonesia
Mohd Saifuddin mengatakan FAM telah memberi Kim Pan-gon kebebasan tanpa batas untuk memilih individu manapun yang dianggap memenuhi syarat untuk menjadi asistennya.
Mereka tidak menetapkan kriteria khusus untuk posisi tersebut.
Menurutnya, prioritas FAM adalah agar Kim Pan-gon mendapatkan dukungan yang diperlukan untuk mengemban tanggung jawab dalam menghidupkan kembali Timnas Malaysia yang mulai lesu selama dua tahun terakhir.
"Apakah Kim Pan-gon menginginkan asisten dengan pengalaman sebagai pemain atau sebagai pelatih klub itu tersrah dia," lanjut Mohd Saifuddin.
"Tetapi dari aspek FAM, tidak ada kriteria yang akan ditetapkan."
Baca Juga: Malaysia Panggil Pemain Dari AS, Timnas U-23 Indonesia Dijadikan Eksperimen
Laporan mengklaim bahwa Direktur Teknis FAM, Scott O'Donell, sedang mencari 10 kandidat, termasuk pelatih dengan nama besar untuk memenuhi permintaan Kim Pan-gon yang ingin mempekerjakan pelatih lokal sebagai asisten.
Nama-nama itu nantinya akan dipilih oleh FAM dan diserahkan kepada Kim Pan-gon atas keputusannya sendiri.
Akan tetapi, dua pelatih lokal yakni Mohd Nidzam Jamil (asisten pelatih Selangor FC) dan Nafuzi Zain (Terengganu FC) termasuk di antara mereka yang mengundurkan diri dari nominasi pekerjaan tersebut.
Mereka kabarnya lebih suka menghormati kontrak dengan klubnya masing-masing.
Baca Juga: Liga 1 Dipuji Tokoh Bola Malaysia karena Timnas Indonesia Tetap Bisa Berprestasi di Piala AFF
Tugas pertama Kim Pan-gon beserta staf kepelatihannya adalah memantau performa para pemain di Liga Malaysia 2022, sebelum melakukan sesi pemusatan latihan tim nasional di bulan Maret.
Adapun Liga Malaysia 2022 dijadwalkan akan dimulai akhir bulan ini.
Selanjutnya, Kim Pan-gon akan memandu Timnas Malaysia ke putaran ketiga Kualifikasi Piala Asia 2023 yang dijadwalkan pada Juni.
Mereka memiliki misi mengakhiri penantian 40 tahun Malaysia untuk lolos ke putaran final turnamen kontinental.
Baca Juga: Profil Kim Pan-gon, Kompatriot Shin Tae-yong yang Resmi Jadi Pelatih Timnas Malaysia