Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
SUPERBALL.ID - Klub-klub Liga Malaysia didesak untuk mendukung penuh rencana Kim Pan-gon demi meraih tiket ke Piala Asia 2023.
Kualifikasi Piala Asia 2023 bakal diikuti oleh 24 tim di Asia, termasuk Timnas Indonesia dan Timnas Malaysia.
Berbeda dengan Timnas Indonesia, Timnas Malaysia akan mendapat keuntungan tambahan di ajang tersebut.
Pasalnya, Malaysia ditunjuk sebagai salah satu dari enam tuan rumah di putaran ketiga Kualifikasi Piala Asia 2023.
Baca Juga: Piala AFF U-23 2022 - Ikuti Jejak Seniornya, Ketakutan Pemain Timnas U-23 Malaysia Jadi Nyata
Selain Malaysia, lima negara lain yang juga ditunjuk menjadi tuan rumah adalah India, Kuwait, Kyrgyzstan, Mongolia, dan Uzbekistan.
Nantinya, seluruh tim peserta akan terbagi ke dalam 6 grup yang masing-masing terdiri dari 4 tim (termasuk 1 tim tuan rumah).
Mereka akan memperebutkan 11 slot tersisa untuk putaran final Piala Asia 2023 yang digelar di China.
Adapun 11 tim yang lolos tersebut terdiri dari juara grup ditambah lima runner-up terbaik di babak kualifikasi.
Nantinya, tim-tim yang lolos akan bersaing dengan 13 negara lainnya yang sudah lebih dulu lolos ke putaran final.
Baca Juga: Timnas Indonesia Bakal Sibuk di Bulan Maret! Ini yang Menjadi Penyebabnya
Mereka adalah China, Jepang, Suriah, Qatar, Korea Selatan, Australia, Iran, Uni Emirat Arab, Arab Saudi, Irak, Oman, Vietnam, dan Lebanon.
Adapun undian grup Kualifikasi Piala Asia 2023 bakal diselenggarakan pada 24 Februari mendatang.
Kualifikasi Piala Asia 2023 bakal dilangsungkan pada 8, 11, dan 14 Juni 2022.
Timnas Indonesia dan Timnas Malaysia dipastikan tidak akan tergabung dalam satu grup lantaran berada di pot undian yang sama, yakni pot 3.
Sebagai tuan rumah di grupnya nanti, Malaysia tentu bertekad untuk lolos ke putaran final Piala Asia 2023.
Terlebih lagi mereka kini memiliki pelatih baru asal Korea Selatan, yakni Kim Pan-gon.
Baca Juga: Pemain yang Menolak Timnas Indonesia ini Memang Punya Performa Dahsyat di Eropa
Kompatriot Shin Tae-yong itu memang memiliki misi untuk membantu skuad Harimau Malaya lolos ke Piala Asia 2023.
Untuk mewujudkan misi tersebut, mantan pelatih Kedah, Azraai Khor Abdullah, meminta klub-klub Malaysia mendukung penuh rencana Kim Pan-gon.
Pasalnya, jadwal kompetisi domestik yang padat membuat klub-klub Malaysia kerap membatasi pemainnya untuk membela Timnas Malaysia.
Hal ini bahkan ditengarai menjadi salah satu penyebab Timnas Malaysia di bawah Tan Cheng Hoe gagal total di Piala AFF 2020 lalu.
"Selain mencari pemain, Pan-gon mungkin harus mengunjungi klub untuk memperkenalkan rencananya saat liga dimulai pada 4 Maret."
Baca Juga: Malaysia Ubah Gaya Bermain, Kim Pan-gon Tak Ingin Harimau Malaya Jadi Kucing
"Dia juga harus berbicara dengan pelatih di Liga Malaysia dan direktur teknik untuk mendapatkan gambaran yang lebih jelas tentang para pemain yang akan dipilih untuk pemusatan latihan pada bulan Maret."
"Harus ada juga dukungan dari klub untuk melepas pemain untuk mengikuti pemusatan latihan," kata Azraai, dikutip SuperBall.id dari Nst.com.my.
Masalah antara klub domestik dan timnas tidak hanya terjadi di Malaysia, melainkan juga di Indonesia.
Bahkan, tidak jarang kompetisi Liga 1 masih tetap berjalan ketika Timnas Indonesia sedang mengikuti turnamen.
Hal ini kemudian memunculkan aturan pembatasan pemain yang boleh dipanggil ke Timnas Indonesia dari setiap klub di Liga 1.
Baca Juga: Singgung Messi Thailand, Pihak Tokyo Verdy Ungkap Alasan Rekrut Pratama Arhan