Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
SUPERBALL.ID - Gelaran Piala Dunia U-20 sudah di depan mata dan Indonesia ditunjuk menjadi tuan rumah ajang bergengsi kelompok umur tersebut.
Awalnya ajang bergengsi ini dilaksanakan pada 2021 kemarin, namun wabah Covid-19 membuat kompetisi mundur ke tahun 2023.
Indonesia masih dipercaya menjadi tempat penyelenggara ajang ini, ada beberapa kota yang ditunjuk menjadi venue kompetisi ini.
Ada Palembang, Jakarta, Bandung, Solo, Surabaya, dan Bali yang akan menjadi tempat berlangsungnya pertandingan Piala Dunia U-23 2023 ini.
Untuk mempersiapkan diri di kompetisi ini, Shin Tae-yong selaku pelatih kepala Timnas U-19 Indonesia pun menggelar pemusatan latihan pada Selasa, (2/3/2022) lalu.
Pemusatan latihan Timnas U-19 Indonesia itu berlangsung di Stadion Madya, Jakarta.
Shin memanggil 40 orang pemain untuk mengikuti pemusatan latihan yang berlangsung sampai pekan depan.
Setelah berlatih di Jakarta, para staf pelatih dan pemain akan berangkat ke Korea Selatan untuk melanjutkan pemusatan latihan di sana.
Mereka juga mendapat ajakan bertanding dari Timnas U-20 Korea Selatan nantinya.
Karena pemusatan latihan ini dilakukan untuk mempersiapkan tim pada Piala Dunia U-20 2023 mendatang, Ketua Umum PSSI Mochamad Iriawan dan Menteri Pemuda Olahraga Zainudin Amali pun turut hadir pada hari pertama kemarin.
Baca Juga: Hari Pertama TC Timnas U-19, Shin Tae-yong Beri Menu Latihan Favoritnya dan Ungkap Keluhan yang Sama
Mochamad Iriawan selaku Ketua Umum PSSI, memberi semangat untuk para pemain yang akan berangkat latihan ke Korea Selatan.
Iriawan menghimbau kepada para pemain untuk mengikuti seluruh instruksi dari pelatih agar mampu memberikan yang terbaik pada Piala Dunia U-20 2023 mendatang.
"Kami yakin para pemain ini dapat memberikan prestasi di Piala Dunia U-20 2023 mendatang. Untuk itu pemain harus kerja keras, disiplin, meningkatkan kemampuan, dan ikuti terus intruksi pelatih," ucap Iriawan, Seperti yang dilansir Superball.id melalui laman resmi PSSI.
Ketua umum PSSI itu juga meminta para pemain tidak menyia-nyiakan kesempatan yang diberikan oleh Presiden dan Menpora.
"Jangan menyia-nyiakan kesempatan ini. Ini yang betul-betul menjadi perhatian dari Presiden dan Menpora. Kita bisa berangkat ke Korea itu atas dasar uang dari negara."
Ia tak lupa mengucapkan terima kasih kepada Menpora Zainudin Amali yang berada di lokasi pemusatan latihan tersebut.
Iriawan mengucapkan terima kasih karena pemerintah mau mendukung persiapan Timnas U-19 Indonesia untuk menghadapi ajang bergengsi itu.
Kehadiran Menpora pada sesi latihan hari pertama itu, bertujuan untuk menyampaikan pesan Presiden RI kepada para pemain.
Zainudin Amali mengatakan, Presiden meminta para pemain untuk berlatih dengan sungguh-sungguh agar dapat memberikan yang terbaik untuk Indonesia di ajang Piala Dunia U-20 2023.
Baca Juga: Ternyata ini Alasan Tersembunyi Shin Tae-yong Rekrut Emil Audero Jadi Pemain Naturalisasi
"Pak Presiden memberi arahan kepada saya untuk disampaikan ke Ketum PSSI, pengurus, tim pelatih, dan pemain supaya manfaatkan kesempatan sebaik-baiknya. Sehingga, kita bisa mencapai prestasi maksimal pada saat pertandingan Piala Dunia U-20 2023," Ujar Zainudin.
Ia menambahkan kalau Indonesia jangan hanya menjadi tuan rumah saja, tetapi harus membanggakan juga.
"Beliau (Presiden Jokowi) juga ingin Indonesia menjadi tuan rumah yang baik dan timnas yang berprestasi," tutup Zainudin.
Pada latihan hari pertama kemarin, Shin mengungkapkan keluhannya terhadap pemain muda Indonesia.
Keluhannya itu masih seputar mental dan fisik pemain, oleh sebab itu ia membawa para pemain Timnas U-19 Indonesia melakukan pemusatan latihan di Korea Selatan.
Timnas U-19 Indonesia dijadwalkan akan melangsungkan pemusatan latihan pada 13-24 Maret di Gyeongsangbuk dan 24-10 April di Daegu, Korea Selatan.