Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Menurut statistik, sejak menit ke-57, PSG hanya meluncurkan satu tembakan setelah sebelumnya melepaskan sembilan tembakan.
Sebaliknya, 11 dari 21 tembakan Real Madrid dihasilkan selama periode tersebut dan memberi mereka tiga gol.
"Gol itu mengubah segalanya. Saya pikir tidak mungkin untuk tidak membicarakan kesalahan besar ini."
"Sulit untuk menerima. Saya tidak akan memaafkan. Sulit dipercaya melihat ini pada 2022," lanjut Pochettino.
Baca Juga: PSG Tersingkir Usai Dibungkam Real Madrid, Presidennya Ngamuk tapi Salah Sasaran